4 Brother Dan 4 Sister

chapter 28

Hahaha author double up kan wewewe kalian inget gk di chapter 27 yg Ervy ke kamar mau main ma kocheng oren itu bukan author yg nulis itu Adek luknut author dan tiba tiba ke public wadoooh parah kick yaudah skuy skuy.
============================

Pembetulan...
Setelah Zahra pergi aku pun memutuskan untuk pergi juga sampai aku melihat seorang yg sedang berdiri dengan memegang kepalanya, orang itu sangat familiar di mataku.
Bukannya itu Erpan apa yg dia lakukan di sini dan kenapa dia memegang kepalanya.

Aku pun meutuskan untuk mendekati Erpan .

"Pan km gak papa" tanyaku sambil berjalan mendekati Erpan

"Aaakkhhh Ervy jan deketin gw aaakhhh" mendengar kata kata Erpan aku jadi khawatir apa yg terjadi dengan nya.

" tapi pan km kenapa?" Teriak lu dari jauh tapi Erpan terlihat sangat kesakitan aku merasa aneh denga Erpan, seketika angin pun tertiup kencang Penampilan Erpanyg kuning seperti berubah menjadi hitam tapi perubahan penampilan itu hanya sebentar. (Ntar w jelasin dlu tau gk klo liat permainan Eror nah itu bedanya ini berubah skin)

"Erpan km kenapa" kataku sambil mendekati Erpan dan mencoba menghadang Angin yg berasal dari kekuatam Erpan.

"Ervy jan kesini aaaaakkhhh"

Seketika Penampilan Erpan berubah menkadi hitam dan Erpan tertawa tapi suaranya serak.

"Ha ha ha ha ha, ada apa gadis cantik ha ha ha ha aaaakkhhhh"

"Ervy pergi bilang yg lain  aaakkhh"dan Erpan berubah lagi ke bentuk semula tapi ia tidak terkendali, sepertu perintaj Erpan aku pun pergi ke rumah Zen untuk meminta tolong.

SEKIP...

Hah hah hah bruak
Aku langsung membuka pintu dengan terburu buru.

"Ervy km kenapa, km kok buru buru?" Tanya Nelsy padaku

"Hah hah Er-erpan dia tidak terkendali" ujarku tapi sepertinya kurang jelas bagi mereka.

"Yodah kita langsung ke tempat Erpan aja biar Ervy nanti jelasin, Ervy km ikut kita yg lain di sini aja biar aman" jelas Adhit lalu semua pun menyetujuinya, aku langsung mengajak mereka ke tempat Erpan tadi.

DI TEMPAT ERPAN..

"Itu Erpan" tunjukku tp kelihatannya Erpan sudah pingsan.

"Erpan!" 3 brother pun membantu Erpan berdiri dan menggotong nya ke rumah Zenmatho.

NORMAL POV

mereka pun sampai di rumah Zenmatho dan langsung membawa Erpan ke kamar.

"Ervy sebenernya Erpan kenapa ?" Tanya Nelson

"Aku gk tau aku cuma liat dia tadi megang kepala terus kayak kesakitan dan Erpan tadi berubah" jelas Ervy panjang lebar.

"Apa Erpan punya kekuatan yg belum bisa dia kendalikan?" Kata Aliya sambil berpikir.

"Aku tak tahu" kata Ervy

"Sebaiknya kita biarkan dia istirahat mungkin dia terlalu setress jadi hal ini terjadi" kata Zenmatjo dan yg lain pun setuju.

"Zen um aku yg jaga Erpan yh" kata Ervy lalu Zenmatho pun mengangguk lalu mereka semua pun keluar dari kamar Erpan kecuali Ervy yg sedang merawat Erpan.

OK MARI KITA TINGGALKAN PERSOALAN ERPAN SEBENTAR HEHEH
ERPAN: PARAH KO THOR KICK LAH

ME: NTAR NANTI ADA GILIRANNYA KOK INI GILIRAN KAK AADDHIITT

ERPAN: AWAS YH LO

ME: HO OH dah lanjot.

ADHIT POV

Haaah gimana ini Erpan lagi ada masalah masa aku ninggalin gitu aja sahabat macam apa aku.

"Dhit km kok bengong" tiba tiba ada Aliya datang mengagetkanku

"Aliya ku kira siapa" kataku

"Km mikirin ayah mu yh?" Tebak Aliya dan aku pun mengangguk

"Um aku punya ide sih, gimana klo sehari aja km balik km bilang klo ada masalah dengan temen km dan butuh bantuan km mungkin km bisa dapat perpanjangan waktu" usul Aliya dan sebuah ide pun muncuk di otakku

"Bener juga makasih yh Aliya, kayaknya aku balik sekarang deh soalnya tadi ayah ku ngirim anak buahnya" jelas ku lalu Aliya hanya mengangguk sambil tersenyum, jujur aku samgat senang klo Aliya tersenyum, senyumannya selalu membuatku tenang.

"Liya, km ikut aku yh" tanya ku pada Aliya

"Ikut kemana?" Tanya Aliya sepertinya dia agak ragu

"Ke kerajaan ku"

"Apa um eh bo-boleh ?" Tanya Aliya dan aku hanya mengangguk.

Dan akhirnya aku memutuskan untuk menemui yg lain untuk meminta izin.

Sekip...

Aku pun pergi ke ruang tamu tempat di mana semua berkumpul.

"Em semua aku boleh nanya gk?"

"Tanya Apa dhit?" Tanya Zenmatho

"Um aku boleh gk izin sehari biluat balik ke kota asalku soalnya ayahku udah minta aku balik beberapa hari ini?" Jelas Adhit

"Em gimana semua" tanya zenmatho ke yg lain

"Gak apa kok dhit lagian km klo semua pulkam km gk pernah pulkan" kata Nelson

"Gak apa nih soalnya Erpan kan lagi ada masalah"

"Gk papa kok asal jan lama lama" kata Zenmatho

"Makasih kalian sahabat terbaik deh"

"Um 4 sister boleh pinjem Aliya nya gk ?" Tanya ku pada 4 sister

"Aliya nya mau di apain yh maz klo boleh tau" canda Zenny

"Mau saya bawa ke kampung"

"Oh ke kampung boleh kok jangan cuma di pinjem di nikahin aja" canda Nelsy dan ternyata pipi Aliya menjadi merah

"Kalian apa apan sih " kata Aliya sambil menutup wajahnya

"Yaudah makasih yh,aku mau berangkat sekarang udah di tunggu "
"Cepet bener yodah sana " kata Nelson
Dan akhirnya kami pun berangkat

NORMAL POV

Setelah beres beres Adhit pun langsung mengajak Aliya keluar tepat nya di dalam hutan di hamparan rumput yg luas.
Aku mengengggam tanga Aliya kelihatannya Aliya mukanya sedang memerah

"Dhi-dhit katanya udah di jemput?" Tanya Aliya

Adhit hanya diam dan mengulurkan tangannya tiba tiba muncul portal berwarna putih terang. Adhit kembali memegang tangan Aliya lalu mengajak Aliya masuk ke dalam portal

Zeeeeeep...

Seketika mereka berada di sebuah pintu gerbang yg besar dan di lindungi banyak pengawal, Aliya terlihat sangat kagum dengan kerajaan Adhit. Saat mereka berdua melangkah memasuki gerbang mereka di hadang oleh pengawal yg menyilangkan tombak mereka.

"Ada urusan apa anda kemari?" Tanya salah satu pengawal kerajaan Adhit

"Aku ingin masuk dan menemui raja" jawab Adhit tanpa ragu

"Anda harus menunggu sampai raja mengizin kan" jawab pengawal itu

"Heh aku tidak perlu izin apa kalian tidak mengenalku?"

"Aku Adhit, pangeran Adhit" lanjut Adhit lagi seketika pengawal itu langsung menunduk dan mengizinkan Adhit dan Aliya masuk.

BERSAMBUNG....

HAHAHAH HAAAH AKHIRNYA OK TEMAN TEMAN SAMPE SINI DLU YH HEM APA YG TERJADI DENGAN ERPAN KITA NANTI CERITANYA YH EM KENAPA AUTHOR MERASA CHAPTER INI KURANG MEMUASKAN YH MAKSIDNYA GK JELAS GITU.

CHAPTET SELANJUTNYA AKAN DI COBA LEBIH BAIK YH.

NTAR PEMBERITAHUAN KALIAN SETUJU GK KLO AUTHOR BIKIN SPESIAL ROMADHON YG KE DUA KLO SETUJU COMMANT YH DAN JAN LUPA YG MAU IKUT COMMANT JUGA NAMANYA .

MAKASIH DAH BACA SEE YOU DI COMMANT GAYS

BYE BYE