[Ini cerita pertama aku,jadi kalau ada kekurangan,ditunggu sarannya]
[Ini cuma cerita ngasal yg aku buat dari smp tp ga pd buat aku post,jd monmaap jgn ada yg tersinggung atau baper trs gamau temenan lagi sama aku wkwk,karna ini bener bener gaada di dunia nyata,bukan kisah nyata,ok!]
[Let's Join My Story❤️]
•••
Dengan langkah malas,seorang gadis bertubuh ramping ini berjalan melewati lorong panjang untuk menuju kelasnya.
"Udah jam setengah 7 kok masih sepi si" tanyaku menatap sekeliling yang masih sepi
Karena keadaan yang masih sangat sepi,gadis ini memilih untuk mempercepat langkahnya.
"bangke,gue jadi ngebayangin scene horror" menatap sekeliling ngeri
Sesampainya di kelas gadis yang bernama Lisya ini mengatur nafasnya,saat menyadari hanya ada aku dan seorang gadis cantik bertubuh ideal, dengan tinggi yang tidak melebihi Lisya yang menatap canggung kedatanganku,dan akupun memilih untuk memasang wajah sok dan kembali serius.
"males banget pagi pagi langsung liat muka dia" kataku menatapnya malas
Suasananya sangat lenggang,diantara kita tidak ada yang mau mengawali percakapan lebih dulu,mungkin sama-sama memiliki dendam atau semacamnya yang belum waktunya untuk dikatakan.
Aku memilih untuk tidak peduli dengan kehadirannya disini,dan memilih sibuk dengan urusan yang sebenarnya juga tidak penting,tapi untuk sekarang itu pilihan yang lebih baik daripada harus melihat gadis itu.
Lisya tidak akan membiarkan harinya menjadi buruk hanya karena melihat gadis ini di awal paginya yang sebenarnya juga sudah tidak terlalu baik.
"Lisya" panggil gadis itu memilih untuk mengawali percakapan lebih dulu,
aku hanya menatap gadis itu dengan tatapan tak minat,
"kamu tugas nya udah?" lanjutnya
"udah" jawabku singkat dan kembali memilih untuk menyibukkan diri dengan ponsel dan memasangkan sepasang earphone di telinganya.Dengan volume full Lisya merasa cukup baik dan sejenak melupakan kehadiran gadis itu dan lebih larut dalam lagu yang tengah ia putar.
Sampai tak sadar jam sudah menunjukkan pukul 07.40,sepuluh menit sudah Lisya larut dalam lagu yang ia putar,dan kini keadaan kelasnya sudah ramai.
"eh udah bangun?" tanya Zelin menatapku semangat
aku mengangguk sambil melepas earphone dari telingaku "mereka pada ngerjain tugas apa si?" lanjutku menatap semua orang yang tengah berkumpul meminta jawaban
"tugas pkn,lo udah kan?"
"Ooh,iya udah"
"tugas kelompok juga udah kan?"
"HAH?" tanyaku berusaha mengingat
"tugas kelompok,jangan bilang kalo Lo belum ngerjain"
"oiya anjir gue lupaaa" aku memukul jidatku
"lah bego" tatapnya tak percaya
"kita sekelompok sama sapa aja si?"
"ada Annisa,Alena,Leo,sama Vanno"
"Ooo....eh bentar,Lo tadi bilang Vanno?" tanya ku bingung
"iya,kenapa?"
"dia siapa?emang anak kelas ada yang namanya Vanno ya?" dengan raut wajah bloon
"anjir bego,bisa bisanya ga nyadar sama temen kelas sendiriiii" teriak Zelin greget
"lah gue serius tanya njir" kataku
KAMU SEDANG MEMBACA
Y.O.U(hiatus)
Подростковая литератураGadis yang ceria dan apa adanya ini jatuh pada seorang siswa yang sangat berbeda jauh dengan dia,hari-hari panjang dijalani gadis ini,banyak kisah yang memaksa Lisya untuk mengiklaskan,dan kisah persahabatan yang berubah menjadi begitu rumit. "gue p...
