crackhead senior ─ jeong yunho

setelah itu

sekarang diruang uks cuma ada nana dan yunho, berdua.

sambil nunggu jongho dia ngobatin dagu kakak kelasnya itu

"buset serem amat luka lu kak" -nana

"iya sakit banget pantesan.."

'ANJIng DIRESPON'

"e-eh udah bangun kak, bentar ya dagunya aku plester dulu hehe" canggung nana

"sebenernya tadi enggak pingsan kok cuma lagi mager jalan aja. enak digotong, tinggal tiduran aja" kata yunho

'wah kurang ajar'

"nama kamu siapa dek?"

ternyata kakak ini tipe orang yang make aku-kamu ke adek kelas

"tasya farasya kak"

"oke tasya salam kenal, tolong bikinin teh dong, aus"

"dingin ya" lanjut yunho

"dih mana ada lagi sakit minumnya es"

"kan cuma cedera bukan radang" -yunho

"di uks ga ada es, teh anget aja ya"

"yaudah deh suka-suka kamu aja"

males banget nana sama kakel satu ini, pas bikin teh anget rasanya pengen masukin garem aja bukan gula.

"nih kak, pelan-pelan minumnya ya" nana memberikan mug berisi teh ke yunho

"makasih dek" ujar yunho sambil senyum

'subhanallah ganteng sekali' pikir nana

'kenapa hati ku cenat-cenut? jangan-jangan aku smashblast?'

bodoh.

"huhu dek tangan aku sakit banget nih sumpah, kenapa ya?" tiba-tiba yunho meringis saat menggerakan tangannya

"aku kurang tau kak, kayaknya tulangnya kegeser, kakak tidur aja dulu. jangan dipikirin, entar malah makin sakit"

"ini gimana bisa minum dek, auto sakit kalo badan gerak" -yunho

"yaudah-yaudah sini aku bantuin pake tangan aku" ujar nana pasrah

nana pun membantu yunho, memegangi mugnya ((semacam nyuapin?))

"makasih ya dek, maaf juga jadi ngerepotin"

"yaudah tidur sekarang kak biar ga kerasa sakitnya"

5 menit berlalu mereka cuma diem-dieman

nana sibuk ngerapihin obat-obatan sementara yunho tidur.

"NANAAAAA, BAGINDA DATANG" seru jongho tiba-tiba sambil membawa sejenis papan kayu ditangan kirinya.

"stttt..... goblok, lagi tidur orangnya" kata nana dengan suara kecilnya.

"oiya maap-maap"

"jongho lu kan jago masalah gini-ginian, jadi gue diem aja ya"

"yaelah santuy aja, siapa sih emangnya? oh kak yunho toh" -jongho

"lah kenal lu?" -nana

"kadang suka nongki bareng sama geng-an dia" -jongho

"dih punya temen juga lu" -nana

"anjing lu, btw lengan sebelah mana na?"

"Itu ho yang kiri"

"oalah, yaudah duduk aja lu"

udah tuh kan jongho yang nanganin tangannya kak yunho, kalo nana cuma nontonin doang.

gak kerasa waktu udah mau jam 5 sore. harusnya jam 4 murid-murid udah pada pulang tapi temen-temen yunho belom juga dateng, otomatis nana sama jongho harus nungguin, yakali ditinggal.

"ini gimana sih pada belom dateng, mana kak yunho kebo banget belom bangun-bangun" -nana

"yaudin gue ke lapangan basket dulu ya, gue panggilin temen-temennya" -jongho

setelah jongho ngomong, pintu uks tiba-tiba dibuka

bukan, bukan dibuka...
tapi didobrak...

"ASSALAMUALAIKUM YA AHLI KUBURRR"

"YUNHO MANA YUNHO"

tuh dateng pasukannya

tapi kali ini yang dateng cuma 3 orang doang, padahal tadi siang yang dateng se-rt.

"makasih ya dek udah jagain yunho, maaf lama" -seonghwa

"e-eh iya gapapa kak, aku bangunin dulu kak yunho nya ya" -nana

"gausah dek, yunho kalo tidur kayak mayat, bangunnya lama. ntar gotong aja" kata kakak kelas yang jersey nya bertuliskan choi san

"siapa yang bawa mobil?" -seonghwa

"gue bawa" -san

"yaudah bocahnya taro dimobil san aja" -seonghwa

"san ikut nebeng dong" kata kakak yang pake jersey bertuliskan wooyoung

"anjing lu yong"-san

ga sengaja san nyenggol tangannya yunho

"sshhh.. " yunho hampir bangun

"eh itu tangannya yunho, jan disenggol anjing" ucap seonghwa sambil berbisik

"eh bang, itu langsung bawa ke dokter ya biar di gips, soalnya gue cuma pake kayu" -jongho

"oiya, bener ugha u, pinter" -wooyoung

"yaudah dek ntar gue bawa ke dokter. duluan ya, makasih udah bantuin temen gue" kata kak seonghwa ke nana

"iya kak" -nana

"lu juga makasih ya ho, thanks. kapan-kapan gue traktir lu"

"sabi lah, atur ae atur" -jongho

"OkeEE, DULUAAANN COooY,,," tuh 3 orang langsung ngibrit keluar uks

"eH WOI KAKk SEPATUNYAAAaaa" nana baru inget sepatu kak yunho masih ada di rak

"yaelah pada budeg kupingnya"

"bawa pulang aja na besok kembaliin, sepatu mahal nih kalo ditinggal bisa di copet satpam"-jongho

"bau sikil anjir" -nana

"kaga elah" ujar jongho sambil ngendus-ngendus sepatunya. jijique

"buru ah lama lu, gue tinggal ya" -jongho

"iye-iye, ayok pulang"

Setelah beres-beres nana dan jongho pun balik.

"eh jong ntar kalo kakaknya nanyain sepatu dia gimana?" ucap nana sambil mengunci pintu ruang uks

"Ya udah ketemuan aja, ribet amat" -jongho

"ih bukan gitu ho, kan masalahnya gue gak selalu ada di uks. besok juga bukan jadwal gue jaga"

"santuy aja" -jongho

"apa sih sontay santuy mulu idup lo"

"yaelah, gua yang atur tenang aja"

"tau ah terserah" nana langsung jalan menuju parkiran mendahului jongho.

ღღღ

udah gak jelas aja ceritanya 😭