crush

580 91 6
                                    

"enak banget kalo ngomong!" kata nana sambil menggeplak kepala yunho menggunakan sendok

"aduh naa, sakit. rambut aku bau ntar kena bumbu ketoprak" ringis yunho

"ngajak pacaran kayak ngajak mabar ludo" ujar nana

"ih gapapa, kan berani beda"

"pala kao berani beda, aku juga sekarang lagi naksir orang tau"

"siapa? pasti namanya yunho"

"sok tau, udahlah mau balik ke kelas. udah mau bel"

"tungguin bentar ih, belom selesai makan" kata yunho sambil menyuap makanan miliknya

"ih enggak ah, aku mau nyalin pr dulu. belom selesai" nana beranjak pergi dari duduknya

.

.

"jin, masa tadi kak yunho ngajak gue pacaran"

"IH SUMPAH DEMI APA??? TRUS-TRUS LO TERIMA?????" ryujin langsung menghentikan aktivitas bermain handphone-nya

"enggak sih, gue geplak palanya. ngajak pacarannya main-main"

"dih, gak seru"

"lagian lo tau sendirikan gue suka sama jeno"

"anak motor kayak jeno gak cocok sama anak cupu kayak lo"

"mulut lo gaada akhlak"

"cocok kok lo sama kak yunho, yang lain juga mikir kalian udah pacaran"

"sembarangan, gamau tau selesai ini gue mau ngebucinin jeno"

"ewh, cringe"
"jeno udah punya pacar btw"

"MASA?!"

"masih pdkt"

"sama siapa?"

"gatau, pokoknya famous lah ceweknya gak kayak lo yang kerjaannya cuma ngadem di ruang uks"

"Anj—

kring-kring..

bel masuk berbunyi, bertepatan bomin si ketua kelas datang mengumumkan sesuatu

"WOI SEKARANG JAMKOS, GURUNYA LAGI RAPAT"

murid-murid langsung bahagia, ada yang keluar main bola, ada yang langsung tidur, malahan cewek-cewek langsung mojok buat ngegosip.

"nana, ryujin sini woi kita ngegosip, ada teh anget dari kelas kesebelah katanya kyla berantem yiren" panggil shuhua

"anjay suka nih gue yang gelut, gas lah gara-gara apa?" jiwa gosip ryujin keluar

"wkwk biasa lah rebutin cowok" jawab heejin

"mantap gue join yak, na ayo kita ngeteh" ajak ryujin

"ntar dulu gue pengen beli minum, jagain tempat aja buat gue" kata nana

"gue nitip pocari"

"dih—

"gue! gue juga nitip na hehe, cola" heejin memotong ucapan nana

"nitip coi lemon tea, ntar gue kasih ongkirnyaa" sahut lia

"gue gue! minuman, terserah lo deh yang penting dingin" kata shuhua

berakhirlah nana jadi tempat jastip minuman kantin

"aelah harusnya tadi gue gausah ngomong mau ke kantin, jadi ribet kan gue" dumel nana sambil menghentakan kakinya

di kantin lumayan sepi cuma ada beberapa kakak kelas, kalian jangan berharap ada yunho dan gengnya ya di kantin karena mereka semua lebih sering nongkrong di warkop belakang sekolah

crackhead senior ─ jeong yunhoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang