[BIASAKAN FOLLOW, SEBELUM MEMBACA]
.
.
.
Senyumnya palsu, tapi tetap terlihat manis
Jaemin yang ada di depan kamera,
Sangat berbeda dengan Jaemin di kehidupan realita.
Nana yang selalu terlihat manis,
Ternyata punya kisah masa lalu yang cukup tragi...
Hp ku lagi mengalami kerusakan beberapa hari yang lalu... Sorry yaa...
Hanya mengingatkan. Hargai karga orang lain, dengan cara vote dan komen.
Sesungguhnya silent readers itu gak baik!
Ah yaa... Cerita ini jangan di copy yaa... Karena ini murni pemikiran author.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
04.00 KST
Jaemin terbangun dari tidurnya. Ah tidak! bukan dari tidurnya. Tapi, dari pingsannya. Bukannya tidak ada yang peduli pada Jaemin. Hanya saja Jaemin pingsan tepat di ranjangnya jadi mungkin member lain mengira dia hanya tertidur.
Seperti biasa. Jaemin menuju kamar mandi, lalu pergi ke dapur untuk memasak.
Ketika Jaemin turun dari kamarnya menuju dapur. Dia melihat seseorang yang sudah berkutik di dapur. Jaemin sangat mengenal orang itu. Haechan. Ya orang itu adalah Haechan.
Jaemin menghampiri Haechan. "Haechan?"
Haechan sedikit terlonjak. Lalu membalikkan badannya menghadap Jaemin, "Huh, Jaemin kau mengagetkanku saja!"
Jaemin terkekeh sebentar lalu membantu Haechan yang sedang berkutik di dapur.
"Apa semalam kau tidak pulang ke dorm NCT 127?" tanya Jaemin sambil berkutik di dapur.
"Sebenarnya aku ingin pulang semalam. Tapi, sepertinya Taeyong hyung sudah mengunci kamar. Karena ketika aku ingin pulang sudah jam 10 malam." balas Haechan.
Jaemin terkekeh mendengar jawaban dari Haechan. "Lalu kau tidur di kamar siapa semalam?"
"Aku tidur di kamarmu semalam,"
Jawaban Haechan membuat Jaemin membeku seketika. Apa Haechan menyadari kalau Jaemin pingsan bukan tidur? Karena tadi sebelum Jaemin mandi Ia melihat ada tempat bekas kompes. Apakah Haechan yang mengompresnya semalam?.
"Jika kau lelah jangan memaksakan diri Na, itu hanya akan menyakiti dirimu sendiri. Semalam tubuhmu sangat panas, jadi aku mengompresmu semalam." Cukup. Jawaban itu sudah menjawab semua pertanyaan yang ada di benak Jaemin.
"Apa kau merasa lebih baik sekarang?" tanya Haechan.
Jaemin hanya mengangguk dan menampilkan senyum palsunya, namun tetap terlihat manis.
Haechan menghela napas kasar. "Sulit sekali membuatmu jujur pada kami." gumam Haechan.
💚💚💚
Seperti biasa. Setelah sarapan mereka pergi ke gedung SM Entertaiment untuk latihan. Dari pagi hari hingga menjelang sore.
Para namja tampan ini memulai latihan mereka dengan pemanasan. Ya, latihan pertama adalah latihan dance mereka. Sebenarnya tak ada yang spesial dari latihan kali ini. Karena mereka hanya mengulang-ulang koreo yang sudah ada.
