I Belief || Kim Taehyung

two

Keera terbangun ketika mendengar suara notif dari handphonenya. Dia melihat ada dua kaki disampingnya, dia pun mendongakan kepalanya dan melihat Taehyung yang sedang tertidur.

Tanpa disadari Keera tersenyum teduh melihat Taehyung.

Keera pun menepuk nepuk pelan paha Taehyung. Taehyung terbangun dan melihat wajah Keera yang sedang menatapnya.

'menggemaskan'

"ah kamu sudah bangun" ucap Taehyung dengan suara serak bangun tidur

Keera pun merubah posisi menjadi duduk sambil menepuk nepuk paha Taehyung.

"ayo bangun~" ucap Keera

Taehyung pun menegakkan badannya.

"tadi kata eomma kalo kamu udah bangun kita disuruh kebawah" ucap Taehyung

"oh yaudah ayo" Keera menarik lengan Taehyung

***

"akhirnya kalian bangun juga, ayo sini makan" ajak nyonya Im

"bun, ayah dimana?" tanya Keera

"ayah lagi diatas ganti baju" jawabnya, "udah gapapa kalian makan duluan aja"

Taehyung dan Keera pun memakan makanannya dan sehabis itu mereka langsung pergi ke kamarnya Keera lagi untuk mengerjakan tugas.

"mereka terlihat dekat sekali...gimana kalo mereka nanti pacaran? ah tidak mungkin, mereka kan tau tidak boleh berpacaran dengan beda kepercayaan" monolog nyonya Im

ceklek!
"ayo cepetan kita kerjain tugasnya" ucap Taehyung

"yaudah ayo, kamunya sini cepatan! bawa buku,terus tolong ambilin laptop aku di meja dan jangan lupa bawa mousenya!"

"iya iya cerewet"

Tidak terasa sudah 1 jam mereka mengerjakan tugasnya dan akhirnya tugasnya pun selesai. Mereka merebahkan badannya di kasur karena punggungnya pegal katanya.

"eum Tae?" panggil Keera

Taehyung menoleh ke arah Keera, "hm?"

"kamu beneran belum ada rasa sama sekali sama cewe yang orangtua kamu jodohin?"

Taehyung mengalihkan pandangannya dari Keera, "Leean maksudmu?" Keera mengangguk

"belum,entahlah aku tidak pernah merasakan detakan jantungku berdetak cepat ketika bersamanya, dan ketika dia tersenyum manis kepadaku aku juga tidak pernah luluh dengannya"

Keera mengerutkan alisnya, "kamu harus berusaha tae,gimana juga dia bakalan jadi istri kamu dimasa depan. Kamu harus bisa membuka hatimu untuknya"

Tatapan mereka bertemu. Keera tersenyum lembut ke arah Taehyung, Taehyung pun membalasnya.

"aku udah berusaha Ra, tapi tetep aja hati aku gak bisa mencintainya. Sebenarnya orangtua aku gak maksain aku buat menerima perjodohan ini tapi orangtuanya Leean ingin sekali anaknya menikah denganku"

"kalo gitu kamu jelasin aja ke orangtuanya Leean, mungkin nanti mereka bakalan membatalkan perjodohan kalian"

"aku inginnya kayak gitu Ra tapi kata orangtua aku, aku harus punya pacar dulu baru bisa ngebatalin perjodohan ini"

"terus kamu udah nemu seseorang yang kamu cinta?" tanya Keera

'udah Ra,bahkan orangnya tepat di depanku'

"e-hem belum" balas Taehyung

"lah kalo gitu makin lama dong, oh atau gak kamu nyari seseorang untuk jadi pacar bohongan kamu aja"