kedelapanbelas.

16 0 0
                                    

"Malaikat sempurna!"
Binar mataku berpendar.
Dirimu benar tanpa cacat.
Segala yang kau ucap terdengar layaknya sajak.
Tapi bukankah makhluk seagung itu tak sepadan bersanding denganku?
Kau dan semua kesempurnaanmu.
Aku dan segala kepayahanku.

Kulepas jerat di kakimu.
Membiarkan bumi turut memilikimu dan bukan hanya aku.
Lalu seiring detik, kau berlalu.
Sedang aku? Masih terpaku padamu.
Selalu padamu.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 13, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

@ksaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang