17

189 13 0
                                    

Rumah GH boys

"Bang thoriq, kita main ke taman yuk"-qahtan

"Hy baby. Okey karna bang thor sudah janji kita akan ke taman hari ini"-thoriq

"Yeyyyy"-qahtan kegirangan

"Okey sekarang kita siap siap okey"-thoriq

"Ay yay capten"-qahtan.

Taman

"Baby, liat disana ada ice cream. Ayok kita beli"-thoriq

"Yey ice cream"-qahtan.

Mereka pun beranjak pergi ke penjual ice cream.

"Bang, ice nya 2 ya rasa coklat dan vanila"-thoriq

"Oke bang ditunggu ya"-mamang ice cream

"Mang, punya aku 1 nya di bungkus ya"-tasya.

Thoriq dan qahtan tidak menyadari bahwa tasya ada disitu karna cukup ramai orang yg membeli ice cream itu.

"Loh ini adek yg kmren hmpir ketabrak kan?"-mamang ice cream. Penjual ice tersebut bru sadar bahwa ada qahtan yg lgi duduk disamping gerobaknya.

Mendengar penjual ice berbicara begitu, tasya pun langsung menoleh
"Loh baby"-tasya, sedikit teriak.

"Kak tasya"-qahtan berteriak

"Tasya"-thoriq

"Hy bang thor"-sapa tasya

"What are you doing here?"-qahtan
Tasya pun beralih kesamping gerobak ice dan duduk disamping qahtan

"I want to buy ice cream"-tasya smbil mencium qahtan

"Really? Me too"-qahtan

"Kebetulan banget dong"-tasya

"Km sendirian sya disini?"-thoriq

"Eh lupa klo ad thoriq. Iya bang tasya sndri disini, tasya baru aja mau kerumah abang tpi malah ketemu disini"-tasya

"Kerumah aku? Mau ngapain sya. Kangen ya sama bang thoriq"-thoriq terkekeh

"Dih pede an banget sih. Masa abng lupa, tasya kan mau antarin sesuatu buat qahtan"-tasya

"Ohiya bang oliq lupa"-thoriq

"Ni es nya bang"-mamang ice cream

"Oh oke bang, makasih ya. Ni qahtan"-thoriq

"Thank you bang thoriq"-qahtan

"Yaudh kalau gitu kita kerumah aku sekarang ya. Udh sorean juga. Km bareng sm aku aja"-thoriq

"Eh gaush bang, tasya bawa mobil kok. Niatnya mau jalan kaki tpi mager jadinya bawa mobil deh"-tasya

"Tangan km luka gini kok bawa mobil sih. Gak baik sya. Yaudh gini aja, km antar pulang mobil km, trs km kerumah kita pakai mobil aku"-thoriq

"Gk usah lh bang, ngerepotin"-tasya

"Gak ada penolakan"-thoriq

"Oke okeee. Yaudh ngikut aku ni"-tasya

Apa iya gue udah mulai jatuh cinta? Batin thoriq

"Kak tasya, bang thoriq, come on"-qahtan

"Okey baby. Yaudh abng ikutin aku dri belakang ya"-tasya

"Okey, lets go"-thoriq.

Sekarang tasya melajukan mobilnya menuju rumahnya. Sesampainya dirumah, dita dan dito kebingungan melihat tasya yg pulang

"Dek kok udh pulang, km diapain lg sma si saaih"-dito

"Dih abang apaan si, adek pulang mau naro mobil, tdi ketemu qahtan sm bang thoriq trs aku disuruh gaush bawa mobil katanya bahaya krna tngan aku blm sembuh"-tasya

"Ya emng bener, km juga ngeyel klo dikasi tau sm teteh. Tdi teteh jga bilang apa sm km"-dita mengomel

"Iyaiya maaf ih. Udh ya tasya pamit assalamualaikum"-tasya

"Waalaikumsalam"-dita

"Abng antar kedepan ya"-dito

Sesampainya didepan gerbang thoriq terkejut. Kenapa cowok itu ada di rumah tasya juga batin thoriq

"Hy bro, gimana masih sakit?"-dito menyapa qahtan

"Bang dito, sudah mulai mendingan bang"-qahtan

"Udh sna, ntr keburu magrib"-dito smbil mengacak lembut jilbab tasya

"Ih jngan diberantakin dong. Yaudh tasya pamit, assalamualaikum"-tasya

"Waalaikumsalam"-dito

"Bubay bang dito"-qahtan

"Bye bro"-dito

Thoriq hanya senyum mengangguk kepada dito, dan dibalas senyuman oleh dito.

Sesampainya dirumah GH Boys, thoriq langsung memarkirkan mobilnya dan tasya melihat saaih yg sedang memakai sepatu didepan pintu rumahnya

"Sya, gk papa. Selagi ada abng km bakalan aman"-thoriq.
Sepertinya sadar apa yg tasya lihat sampai tasya belum turun dari mobilnya. Mendengar perkataan thoriq tasya pun mengangguk lalu turun dari mobil dan mengekori thoriq dan qahtan untuk masuk kerumah.

Saaih menyadari kedatangan tasya, tetapi ia bingung apakah harus menyapa atau tidak.

"Mau kemana lu tak"-thoriq

"Mau ke pim bentaran. Ada yg mau gue beli"-saaih

"Ohh"-thoriq

"Luka lo udah mendingan?"-saaih. Tasya pun terkejut dengan pertanyaan saaih, thoriq pun juga

"Eh..i..iya udh lumayan"-tasya

"Syukur deh kalau gitu"-saaih. Setelah itu ia pun pergi. Tapi baru beberapa langkah, saaih kembali mengejutkan tasya "im sorry tasya"-saaih.

Belum dibalas oleh tasya, saaih pun pergi.
"Udh yuk masuk"-thoriq.

Tasya On

Gue kaget banget, saat saaih nyapa gue dan nanyain keadaan gue. Yg lebih bikin gue syok, dia minta maaf(lagi). Tapi bagus lah, setidaknya dia tau kalau dia salah.

Sekarang gue didalam, dirumah gen halilintar boys. Awalnya ragu untuk masuk karna pemikiranku disini hanya ada laki laki saja, rupanya aku salah.

I Love You Tasya • ThariqhalilintarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang