18

186 14 0
                                    

Lanjutan

Ada team GH juga yg sebagian tinggal disini.

"Sya qahtan dimana"-thoriq keluar dari kamarnya

"Ke kamarnya deh kayaknya bang"-tasya

"Yaudh kalau gitu kita siap siap sholat magrib dlu yuk"-thoriq.

Mereka pun melakukan sholat berjamaah setelah itu bersiap untuk makan malam

"Qahtan, i want to give present for you"-tasya sambil mengambil paper bag disampingnya

"Hoahhh you give me present?"-qahtan

"Waw, what this that"-thoriq

"Okey, one..two..three.. look qahtan"-tasya membuka kotak makan yg berisi udang

"Waw shrimp"-thoriq

"Huaaa. Thank you kak tasya"-qahtan turun dari kursinya lalu memeluk tasya

"Urwell baby. Oke lets eat"-tasya

Lalu qahtan kembali ke kursinya. Dan tiba tiba
"Assalamualaikum"-saaih, sajidah, muntaz, fateh

"Waalaikumsalam. Eh ada ka jidong. Yaudh ayok makan malam dulu kita"-thoriq

"Hy tasya, km disini"-sajidah

"Hehe iya kak, aku mau main sama qahtan. Gak papa kan"-tasya

"Ih gak papa kali. Siapa yg larang km, malah kk seneng ketemu sama km lagi"-sajidah

"Ka jidah ka jidah look"-qahtan menunjukkan kotak makan yg dibawa tasya

"Udang?"-sajidah

"Yes. Dari kak tasya"-qahtan

"Kayaknya enak deh, bau nya enak banget"-fateh

"That's truee bang fateh"-muntaz

"Kalian hrus rasakan. This so yummy"-qahtan.
Lalu menyendokkan udang tersebut lalu diletakkan di piring kakak dan abangnya.

"Omg it's so yummy"-fateh. Rupanya ia melahap duluan

"Yes bang fateh, so delicious"-muntaz

"Iya enak banget. Bang saaih mau lgi dong qahtan"-saaih sambil memberikan piringnya pada qahtan

"No. Ini punya qahtan"-qahtan

"Iya ih enak banget. Pantes aja qahtan suka. Bahkan masakan ini lebih enak dibanding masakan ka jidah"-sajidah

"Ih kk apaan sih"-tasya

"Yg masak mama km sya?"-thoriq

"Iya bang bunda yg masak. Tasya mah msih belum terlalu bisa buat masak jdi gk mungkin kalau aku yg masak itu"-tasya

Tasya Off

Setelah itu mereka pun menikmati malam malam mereka bersama team GH juga. Setelah selesai makan malam, tasya dan sajidah pun duduk di ayunan dekat kolam renang. Saaih, thoriq, qahtan, fateh dan muntaz entah kemana.

"Sya, makasih banget ya km udh bikin qahtan seneng hari ini sampai sampai dia lupa akan lukanya. Kk gk tau lagi kalau gak ada km pasti dia bakal nangis kesakitan. Mana besok abi sama umi akan pulang"-sajidah

"Ka jidah apaan sih. Tasya udh anggap qahtan seperti adek tasya sndri. Jadi tasya gak keberatan ngelakuin ini semua. Tasya juga seneng udh akrab banget sm qahtan. Ngerasa kayak mimpi, padahal tasya hanya fans yg mengidolakan keluarga kalian karna ajaran dari umi abi yg patut di contoh semua orng. Dan sekarang tasya bisa kenal kalian semua lebih dekat lagi"-tasya. Setelah itu mereka berdua pun berpelukan

"Kk juga minta maaf ya sya, karna sifat dan kelakuan saaih. Kk tau pasti km sakit hati banget kan sm saaih"-sajidah
"Kak udah lah, yg berlalu biar aj berlalu. Aku udh maafin saaih kok. Yah walaupun masih sakit hati sih dibentak gitu. Tpi udah lah"-tasya

Alhamdulillah akhirnya tasya maafin gue juga (batin saaih) entah sejak kapan saaih bersembunyi sambil mendengar percakapan mereka.

"Yaudh kita siap siap sholat isya yuk. Km sholat disini aja jdi gak kelupaan nanti di rumah"-sajidah

"Iya kak"-tasya

Mereka berdua pun beranjak menuju mushola.
Setelah selesai sholat isya, tasya pun bersiap untuk pulang

I Love You Tasya • ThariqhalilintarTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang