Our Attention Is [Only] For You - All x Karma

Bibit Sesuatu

________________
Pelajaran Kimia
________________

/Reader's POV

Di pelajaran ini, di lab Kimia ini, kami duduk saling berhadapan secara acak. Dan... Aku disamping makhluk merah lagi-_-I|

Dihadapan ku ada Rinka yang sedang menonton usaha Maehara, Okajima, dan Mimura yang sedang mencoba membunuh Koro sensei.

Aku melihat ke arah Karma, dia sedang duduk santai. Kaki yang disilangkan, kedua tangan yang menahan pada kursi, lalu yang terakhir wajahnya tersenyum dengan mata yang sedikit disipitkan.

Ada apa? Karma tersenyum ke arah... Manami?

Dihadapan Karma ada Manami yang tengah --gugup? Kenapa?

Tunggu, apa-apaan perasaan khawatir ku ini?

Aku ingin bertanya pada Manami, tapi Koro sensei mendahului ku,

"Jaa minna san, perhatikan tulisan-tulisan yang sudah ada di papan tulis. Bla bla bla.............."

Yah aku urungkan saja niatku dan lebih baik memerhatikan pelajaran.

Aku kembali menatap Karma. Dia... Tidak melepaskan senyuman dan tatapannya pada Manami.

'Apa ini?'

--

Koro sensei sedang melakukan uji coba pewarna buatan pada jajanan makanan-makanan ringan.

Lalu Koro sensei mengambil semua makanan ringan yang dibawa teman-teman, dan terjadilah keributan. Dan aku hanya cukup memperhatikan saja.

Tap tap...

Tiba-tiba Manami melangkah kedepan membawa 3 cairan kimia. Seketika semua pandangan tertuju pada Manami.

"A-anu sensei..."

"Ada yang bisa ku bantu, Okuda san?"

"Anu... Air ini adalah racun! Silahkan diminum!"

Semua langsung sweatdrop mendengarnya.

"Okuda san, ini adah pembunuhan yang terang-terangan"

"Anu... Aku tidak pandai dalam serangan kejutan seperti yang lain. Tapi, kimia adalah keahlianku, jadi, aku membuat ini dengan segenap hati dan jiwaku"

"Segenap hati dan jiwa?" Kata beberapa temanku.

"Kalau begitu, itadakimasu"

Koro sensei meminum ketiga cairan itu. Dan efek yang ditimbulkan pun berbeda-beda. Pertama, wajah Koro sensei menjadi biru dan muncul tanduk. Kedua, menjadi hijau dan tumbuh sayap. Terakhir, menjadi putih polos, emotionless, dan seperti logo emoticon.

Setelah itu Koro sensei menawarkan pelajaran tambahan pada Manami sepulang sekolah untuk mempelajari kimia lebih lanjut lagi.

Manami kembali duduk di bangkunya, ya, didepan Karma,

"Sasuga Okuda chan"

'chan?'

"Ah iya, arigatou Karma kun"

Aku melihat mereka saling melemparkan senyuman dari samping. Aku menempelkan kedua tangan diatas meja dan menempelkan dagu diatas kedua tangan.

'Hahh dakara nani?'

"Doushita Y/n? Kau terlihat tidak bersemangat? Daritadi juga kau tidak mengatakan sepatah kata pun?" Karma memulai pembicaraan padaku. Aku... merasa sedikit senang.

"Nanimonai" jawabku singkat dan tidak merubah posisi dudukku.

"Dasar Ratu Es"

"Diamlah"