Heart Of The Water (Free! Iwatobi Swimming Club Fanfiction)

Chapter 1, Unexpected Meeting

      Musim panas kelas 3 SMA pun dimulai. Tetapi, kali ini ada yang berbeda. SMA Iwatobi kedatangan dua siswi pindahan. Mereka adalah Nanamine Sakura dan Aoi Mizuki. Mereka dikenal sebagai murid yang cerdas dalam bidang akademis. Namun tanpa seorang pun tahu, mereka menyimpan rahasia yang tak terhitung berapa banyaknya.

      Kepindahan kedua siswi tersebut menjadi bahan pembicaraan di SMA Iwatobi, terutama di kalangan guru-guru. Mereka berdua mungkin saja akan membawa banyak prestasi untuk sekolah Iwatobi. Rumor itu akhirnya terdengar oleh Haruka dan teman-temannya. Hal ini membuat mereka sangat penasaran.

.

.

.

"Minnaa!! Kalian sudah mendengarnya? Tentang siswa pindahan itu!", teriak Nagisa yang berlari ke kelas 3-1, bersama Rei dan menuju bangku tempat Haru dan Makoto duduk.

"Oh, Nagisa, Rei! Iya, aku sudah mendengarnya. Aku dengar mereka berdua adalah siswi yang cerdas dalam bidang akademis. Yah, walaupun aku belum melihat mereka secara langsung."

 Saat Makoto mendengar kabar itu dari Nagisa, kedua siswi pindahan itu benar-benar membuatku penasaran. Mungkin bukan Makoto saja, tetapi Haru pun demikian. Hanya saja, ia tak menunjukkan sikap penasarannya itu.

"Akhirnya aku menemukan seseorang seperti diriku, hehehe." Rei tertawa kecil.

"Ahahaha...." Makoto tertawa pelan melihat sikap Rei yang senang akan kedatangan siswa baru itu.

"Bagaimana kalau kita menemui mereka secara langsung? Aku benar-benar penasaran tentang mereka!", ajak Nagisa.

"Hem, aku pun penasaran dengan mereka." Makoto pun mengiyakan ajakan Nagisa karena ia benar-benar penasaran.

Di benaknya, banyak pertanyaan yang mengganggu dirinya. Secerdas apakah mereka? Apakah mereka benar-benar seperti yang dirumorkan? Sang gadis yang bermata biru seperti birunya air yang tenang. Juga Sang gadis yang berhati dingin layaknya salju. Ia hanya ingin melihat kebenarannya.

"Yeay, arigato, Mako-chan! Haru, ayo ikut bersama kami!" Nagisa mengajak Haru yang sedari tadi diam menghadap jendela sembari memakan bekal siangnya.

Benar saja, Haru seperti tertarik akan hal yang dirumorkan sekolahnya itu.

"Hem," jawab Haru singkat lalu memakan bekalnya lagi.

"Yosh, kita akan menemui mereka saat pulang sekolah yaa! Kami pergi dulu. Sampai jumpa nanti!" Nagisa pun keluar kelas bersama Rei.

"Ah, ya!"

Bel masuk pun berbunyi. Mereka kembali belajar seperti biasanya.

...

      Sepulang sekolah, mereka mulai mencari kedua siswi itu, tepatnya ke kelas 3-2. Bersama-sama, Makoto, Haruka, Nagisa, dan Rei akhirnya sampai di depan kelas yang mereka tuju.

Tok..tok

Seoang gadis yang sedang memegang sapu di tangannya, menyadari ketukan pintu yang dibuat oleh Makoto. Dari tatapannya, gadis itu terlihat dingin. Makoto mulai merasa agak tidak enak melihat gadis yang ada di hadapannya sekarang.

"Apa Nanamine-san dan Mizuki-san ada disini?"

Dengan tatapan curiga, gadis itu menyipitkan matanya. "Maaf, kamu siapa? Ada keperluan apa dengan siswi baru di kelas kami?"

Makoto merasakan kegugupan yang perlahan datang menghampiri dirinya. Sejujurnya, ia takut jika dikira dia adalah seorang stalker atau lelaki yang mengincar perempuan cantik.