38

1K 68 2
                                    

Gue tau ko"

"Dari kapan"ucap Keyra

"Tapi boong yahahaha"tawanya

"Bang**t ga pikir situasi"

"Sudah gue duga"sahut Azhar

"Tegang banget lo pada"ucap Bintang

"Kenapa ga diangkat si anj**g"masih dengan ocehan Samudra

"Kirim cht aja nanti juga dibaca"ucap Rahayu yang memijitin kepala Azhar

"Kenapa ga kepikiran dari tadi"balas Samudra

"Key pinjam pundak"ucap Bintang yang mengerucutkan bibirnya

"Tang diliat dulu situasinya kek gimana,kita dirumah sakit Bintang"ucap Keyra lembut² kesal

"Tapi Azhar"balas polosnya

"Nyender ae lo ditembok"sahut Azhar

"Gue nyamperin Oliv dulu!"

"Eh Sam gosah"ucap Rahayu tapi tak didengar Samudra

.......
"Ngapain disini?"ucap Samudra

"Lo?"balas Oliv ragu

"Masok kesian orang dalam khawatirin lo!"

"Lo aja"

"Yo"tarik lembut Samudra ke tangan Oliv

"Gue bisa sendiri"
______
"Revan Samudra"batin Bintang yang menyadari nama sahabat kecilnya tersebut

"Liv kemana aja duduk dulu sini"ucap Keyra

"Revan Samudra"panggil Bintang

"Biasa lautan lo tang"balas Samudra

"Revan Mahendra"ucapnya lagi yang langsung mendapatkan pertanyaan dari Keyra

"Hah?"ucap Keyra dengan ciri khasnya

"Masih ga sadar kalian?"
"Revan Samudra dan Revan Mahendra memiliki kesaamaan nama yang baru kita sadari"jelas Bintang

"Jelasin ke gue"ucap Key Oliv besamaan

"Eh ini kita didepan ruangan Arland,kenapa ga paham sii"ucap Rahayu

"Lo ga tau Liv?"tanya Keyra

"Gue juga ga sadar"balas Oliv

"Lo si tang kenapa ga nanti aja sii,ga pernah paham situasi lo"oceh Rahayu

"Gimana kata dokter?"tanya Oliv

"Belom,dokter belom ngasih tau"

"Sam"panggil mama Arland yang baru datang

"Tante kenapa baru dateng sii"jawab Samudra datar

"Tante baru ngecek hp"jawabnya yang tak fasih b.indonesia

"Arland koma,dokter masih nyari jantung buat Arland"jelas Azhar

"Arland koma harus dioprasi,emang bisa?"tanya papa Arland

"Ga tau"

Saat mereka berbincang bincang seketika dokter dan suster berlari memasuki ruangan Arland dengan tergesa gesa mereka pun dibuat bingung.

"Why?"tanya papa Arland

"Kalian tunggu disini dulu kami akan bantu sebisa kami"ucap dokter langsung menutup pintu

"Bukan kah kita dari tadi diluar?"ucap Bintang polos

"Diem Bintang"kesel Keyra menggenggam tangan Bintang

"Kesel,tapi digenggam"batin Bintang berkekeh

Sekitar 30 menit berlalu dokter baru saja menampakan dirinya

"Gimana?"tanya Sam

"Masa kritis Arland sudah berlalu,tetapi kita harus segera meoprasinya takutnya dia tak tertolong"jelas Dokter

"Sudah dapat jantung yang cocok dok?"tanya Azhar bediri

"Ada,tapi saya sudah menceknya tapi tidak cocok dengan Arland"balas dokter

"Berarti ga ada dok itu namanya"sahut Bintang

"Semacam diprank kita"ucap Samudra duduk disamping Oliv yang peluk teletabis dengan Rahayu

"Saya permisi dulu"ucap dokter lalu pergi menghilang wk

"Saya masuk dulu"ucap Papa Arland yang menggandeng mamanya Arland

"Apa jangan jangan kita cuma diprank Arland Key biar kita bersatu aja gitu"ucap Bintang polosnya

"Ngeprank bapamu"balas mereka bersamaan

"Orang didalam sakit masih aja lo bercanda Tang"oceh Rahayu

"Yakali aja gitu Arland cuma ngerjain kita"cengingiran Bintang

"Gue mao masuk"ucap Oliv lemah

"Kami tunggu diluar aja liv,ga enak kebanyakan orang nantinya"

"Lo gosah masuk liv!"
_________

Bad Couple(END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang