17. Terlalu Mencintainya.

2 1 0
                                    



Hidup terlalu sulit untukmu. Untuk mu yang memiliki angan-angan yang kecil. Sehingga dirimu menahan kebebasan hati untuk mengekpresikan nya. Apalagi ketika hati terjebak oleh cinta. Seakan masalah yang kau hadapi semakin hari semakin berkurang. Nyatanya tak seperti itu kawan. 

Dirimu telah terseret ke lubangnya. Berharap menemukan jati diri yang didamba. Ternyata semua berlalu dan menjadi hampa. Bukan. Bukan itu yang ku maksud. Yah, mungkin dirimu terlalu dalam mencinta. Sehingga badaipun terlintas begitu saja, sehingga apabila matahari terbit. Tak sadar dirimu berada dalam Padang pasir yang tandus, engkau lihat dirimu, kotor, debu di segala penjuru pakaian.

Haah.  Engkau terlalu dalam mencintainya. Kini hatimu memberontak. Kecewa dengan apapun yang kau lakukan. Sebagai hukuman yang tak mudah dilupakan. Jangan terlalu dalam mencintainya. Sehingga dirimu terluka lagi. Biarkan luka yang mengubah karakter dirimu. Sehingga dirimu bertemu dengan seorang yang pantas dicintai. Dan kau tahu, semua itu hanya akan menjadi angan. Bilamana dirimu belum larut dalam mencintai Sang Pencipta.

FOR YOU QUOTE'S INSPIRINGTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang