CHAPTER 7

392 58 22
                                    


Anyyeonghaseo Uri Readernim

Sudah 1 minggu kita tidak jumpa rupanya

Semoga Uri Readernim tetap sehat selalu ya....

Jangan Lupa dukung karya Hime melalui

VOTE, COMMENT and SHARE this story if u enjoy it

Dan bagi yg belum FOLLOW silahkan FOLLOW Hime nnee....

.

.

Happy Reading

.

.

Setelah kondisi Jaejoong lebih stabil dan tenang. Yunho pun menuntun Jaejoong untuk duduk di sofa ruang tamu.

"Aku akan mengambilkanmu minuman." Ucap Yunho setelah memastikan Jaejoong duduk dengan nyaman.

Jaejoong pun hanya mengangguk pelan menanggapi perkataan Yunho.

Tidak berapa lama Yunho pun membawakan sebuah minuman hangat dari teh bunga krisan. Jenis teh ini memiliki aroma yang harum dan menenangkan.

Jaejoong pun menerima gelas yang diberikan Yunho dan meminumnya sedikit. Ia merasa sedikit lebih baik dan tenang sekarang.

Yunho pun dengan sigap dan perhatian megambil gelas teh yang ada ditangan Jaejoong dan meletakkannya dimeja.

"Terimakasih." Ucap Jaejoong perlahan, ia masih tidak berani menatap mata Yunho secara langsung.

"Jae? Bisakah kau menceritakan padaku apa yang terjadi?" ucap Yunho menatap Jaejoong khawatir. Ia hanya pergi sebentar dan saat ia kembali, ia mendapati keadaan Jaejoong yang histeris.

"A-ak-aku...." ucap Jaejoong sedikit terbata-bata. Ia bingung harus mengatakan apa kepada Yunho, sejujurnya ia juga masih tidak mengerti dengan keadaannya sendiri. Jaejoong terus menyangkal pikiran yang ada di otaknya. Tidak mungkin jika ia kambuh lagi, ini buruk.

"Jae?" kembali Panggil Yunho pelan.

"Ak-aku tidak mengerti, Yun. Aku terbangun dan mencarimu namun kau tidak ada. Ak-aku-......" ucapan Jaejoong terputus saat Yunho tiba-tiba memeluknya erat.

"Mianhae......maafkan aku.... seharusnya aku tidak pergi......" ucap Yunho terus merasa bersalah. Sejujurnya ia pergi untuk menenangkan dirinya karena ada banyak pikiran negatif di otaknya sejak mendengar nama 'Yoochun' dari mulut Jaejoong. Ia marah dan kesal hingga ia berpikir lebih baik jika tidak melihat Jaejoong dahulu sebelum ia memunculkan watak aslinya yang egois.

"Ini bukan salahmu, Yun." Ucap Jaejoong membalas pelukan Yunho dan mengusap pelan punggung Yunho. "Aku baik-baik saja, jadi kau tidak perlu khawatir." Kembali jelas Jaejoong.

"Nne.." jawab Yunho merasa lega, dan ia pun mulai melepaskan pelukannya pada Jaejoong.

Yunho bisa melihat Jaejoong tersenyum kepadanya, dan Yunho pun membalasnya.

"Aku lapar. Lebih baik kita membuat sesuatu untuk sarapan." Ucap Jaejoong seraya berdiri dan berjalan menuju dapur.


#Mereka berdua pun membuat sarapan bersama dan memakannya bersama. Saat selesai, Jaejoong pun berpamitan dengan Yunho.

"Sepertinya aku harus pulang dan menyiapkan penampilan untuk minggu depan." Ucap Jaejoong pada Yunho.

My Nerd Boy [END] TAMATTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang