pabbo

11 6 0
                                    

Halo guys💜
Welcome back💜
Don't forget to VotMent👌

°
°
°

+82-777-*** : H






---°°°---






AeriPovv!!

07.30 am

Aeri yang baru saja bangun dari tidurnya, lantas mengambil ponsel yang terletak di nakas samping tempat tidurnya.

Aeri mengernyitkan sebelah alis ketika ada pesan masuk tapi nomor yang ia tidak kenal.

"Siapa ini?"

AERI : Nugu?( siapa?)


Tak mau ambil pusing untuk mengetahui siapa yang mengirimkannya pesan, ia pun memutuskan untuk mandi.

Sementara itu...


---°°°---


JiminPovv!!

Suara ketukan pintu kini semakin mengeras, menerobos masuk ke rungunya, menelisik ke alam mimpinya,

"Jimin bangun, tolong bantu ibu sebentar!" suara ibu Jimin yang melantang diluar sana.

Kini tidurnya terusik, ia membuka maniknya perlahan berusaha mengembalikan ruh ke tubuhnya dengan sempurna.

"Eeeuughh....hah ck ini masih jam berapa sih?"
Jimin yang masih terkantuk-kantuk mengambil ponsel yang ia taruh dibawah bantal nya.

Kebiasaan buruk seorang Jimin yang selalu meletakkan ponsel dibawah bantal.

"Aish...ini masih terlalu pagi" waktu menunjukkan pukul 07.30 di layar ponsel Jimin.

Ia mengusap manik nya perlahan,berusaha memfokuskan pandangannya. Sejenak ia membuka notifikasi di ponselnya.

Disana tertera 2 pesan masuk, pertama dari Taehyung dan yang kedua...

"APA?,,di-dia membalas pesanku?!"

Tak banyak ba bi bu, ia menekan layar pesan masuk dari Aeri,



AERI : Nugu?




Demi roti gulung Taehyung! jimin kelabakan melihat pesan yang baru saja ia baca. Apakah ini mimpi? Atau imajinasi?

Tak sadar ia menjatuhkan ponsel tepat diwajahnya dan mengenai batang hidungnya,

PRAK! (*anggap aja kek gtu bunyinya)

"Awwh!!" Jimin memegang kuat tulang hidungnya, memeriksa apakah hidungnya bengkok atau tidak
Dan ternyata aman.

Tangannya gemetar, alih-alih bersikap biasa saja namun Jimin tetaplah pria yang lemah dengan wanita.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 17, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

ARBORETTUMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang