Part 34

3K 338 45
                                    


Maaf terlebih dahulu jika kata kata yang ada didalam part ini sedikit kasar,mohon dipahami

🌻Happy reading🌻

"Kamu!!!"-siwon berjalan dengan cepat kearah haechan

"Om disini?"-tanya haechan yang masih berdiri di belakang pintu

Bruukk...

Satu bogeman mendarat diperut onepack haechan.Haechan yang menerima pukulan itu langsung terjatuh kebawah

"Beraninya kamu nyeret (y/n) kedalam masalah!!"-siwon mencengkeram kerah baju haechan

"Om maaf...."-haechan kembali mendapatkan bogeman dipipi sebelah kanan

Bruukkk......

Siwon kembali memukul perut haechan dengan keras,(Y/n) yang baru datang langsung kaget sebab melihat pergulatan antara haechan dan appanya itu

"Appa!!!"-(y/n) berlari kearah mereka berdua dan langsung memeluk appanya dari belakang

"Appa sudah!!!"-(y/n) berusaha menghentikan pertengkaran itu

"(Y/n) sudah jangan kamu bela si bajingan ini!!!"-siwon menyingkirkan tangan (y/n) dari perutnya dan kembali memukul haechan yang sudah lemah tak berdaya

"Om....ma-af....huukk"-mulut haechan mengeluarkan tetesan darah yang lumayan banyak

"Nggak!!!"-siwon terus memberikan pukulan yang bertubi-tubi pada wajah dan perut haechan

"APPA SUDAH hisk.....hisk...."-(y/n) memegangi tangan siwon membuat sasaran pukul siwon meleset menjadi ke wajah (y/n)

"Auwww......"-(y/n) memegangi hidungnya yang tadi terkena pukulan...........DARAH???

"(Y/n) kamu berdarah"-Siwon langsung beralih ke (y/n)

"Hah?......aku kok pusing yah"-ucap (y/n) menghapus darah yang mengalir dari hidungnya

"(Y/n)"-siwon menggoyang goyangkan tubuh (y/n)
"Sebentar yah kita kerumah sakit"-ucap siwon sambil menggendong (y/n) keluar rumah

(Y/n) hanya bisa mendengar itu dengan samar samar karna dirinya sudah mulai tak sadarkan diri

"(Y/n)"-ujar haechan dengan nada lirih memanggil (y/n) yang sudah dibawa keluar oleh siwon

Haechan hanya bisa menatap  kepergian (y/n) dengan menyedihkan.Ia berdarah dan tak sanggup untuk bangkit lalu bagaimana mengejar (y/n) kalau seperti itu

"(Y/N)!!"-haechan berteriak memanggil nama wanita yang ia cintai,karna (y/n) juga lemah (y/n) hanya bisa mengerang sebagai balasan dari panggilan itu

"(Y/n) bertahan lah sebentar lagi kita ke rumah sakit"-siwon memasukkan (y/n) ke dalam mobil dan melajukan mobil itu dengan kecepatan tinggi

Disitu (y/n) sudah tak sadarkan diri hingga sampai rumah sakit.(y/n) dibawa kedalam ruang UGD dan dinyatakan bahwa tulang hidung (y/n) patah

'Wih tambah pesek dah tuh'-author

'Syukur bukan ilin,klo ilin mungkin udh gak berbentuk dah tuh idung'-ilin

"Keluarga pasien"-dokter dengan setelan jas putih bersih keluar dari ruangan UGD

"Saya bapaknya"-siwon langsung berjalan kearah dokter itu dengan tergesa-gesa

"Pak jadi begini,hidung anak bapak itu patah disebabkan oleh benturan yang keras jdi kami harus melakukan tindakan operasi pada hidungnya"-ucap dokter itu dengan serius

"Lakukan yang terbaik dokter"-siwon terlihat cemas akan keadaan (y/n)

"Iya kami akan usahakan yang terbaik,sebelum operasi dijalankan tolong bapak urus semua berkas di resepsionis yah pak"-setelah itu dokter berlalu kedalam untuk melakukan tindakan operasi

3 jam berlalu,siwon yang sedari tadi menunggu didepan pintu tidak bisa menyembunyikan rasa gelisah dan bersalahnya.

Akhirnya pintu yang ditunggu tunggu pun terbuka menampilkan (y/n) dengan posisi berbaring diatas kasur dan dikelilingi beberapa perawat yang membawanya menuju kamar rawat

Siwon mengikuti mereka dari belakang berharap yang terbaik untuk putri tunggalnya itu.Ia merasa telah menjadi ayah yang jahat karna sudah melukai anaknya sendiri walau pun itu tidak disengaja tetapi sama saja bagi siwon

2 jam berlalu dikamar rawat,(y/n) terbangun sebab obat bius ya mulai habis

"Haechan"-(y/n)

Next......

Ilin gak mau bilang apa apa disini soalnya ilin double up;v

[1/2]Papa Muda ||Haechan X You||Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang