OO4 : Jaga aku

4.4K 326 31
                                    

Yuta mengaduk kopinya, sembari menatap Johnny yang sedang melamun.
" Cuy, ga usah galau ngapa euy. Gue bantu cariin pacar nanti."

Johnny masih melamun.

" Mau gue kenalin tetangga gue? Janda anak satu tapi geulis pisan euy. Cocok sama lo." Yuta tertawa.
Johnny melempar majalah tepat mengenai wajah Yuta. " Apaan dah, gue tuh cuman khawatir nanti kalau Dons di sakitin gimana. Ga bisa lihat dia sedih. Dia udah terlalu banyak ngalamin hal - hal buruk."
" Blegug, itu namanya lo demen sama Dons. Ngaku aja udah!" Yuta mengibaskan tangannya di depan wajah Johnny.
" Kaga! gue ga ada perasaan sama Dons." Johnny menggeleng.
" Sabodo teuing ah." Yuta meminum kopinya.

Johnny sedikit memikirkan apa yang di katakan Yuta. Ia terlalu mengkhawatirkan kehidupan pribadi Doyoung, bahkan hubungan mereka hanya sebatas boss dan karyawan, tidak lebih.

" Masa gue suka sama Dons?"

Jaehyun memasuki Restaurant Johnny sembari menggandeng tangan Doyoung.

" Wadidaw, pengantin baru nih~" Celetuk Yuta.

Doyoung sebisa mungkin menahan gugupnya.

" Hahahahaha... Nih gue beliin makanan, itung - itung pajak jadian." Jaehyun meletakkan kotak di atas meja dan duduk di sebelah Doyoung.
" Yaelah bro, kaya bocah SD ae make pajak Jadian. Tapi lumayan, Thanks yo." Yuta tersenyum lebar.

Johnny terdiam menatap Jaehyun dan Doyoung secara bergantian.

" John." Jaehyun menatap Johnny.

Johnny masih terdiam.

" Woe John!" Yuta menepuk bahu Johnny.

Barulah Johnny tersadar dari lamunannya dan menatap Jaehyun.

" Ijinin Doyoung buat berhenti kerja di tempat lo ya?" Jaehyun berbicara dengan serius.
" Loh kenapa?" Johnny menatap Doyoung.
" Eum. Gue mau fokus lanjutin sekolah..." Doyoung tersenyum.
" Iya, Dons gue masukin sekolah non formal. Sayang kan dia cerdas, tapi ga ngelanjutin sekolahnya." Jaehyun mengusap rambut Doyoung.

Johnny terdiam lagi beberapa saat.

" O-oke, gapapa kok. Semangat ya Dons! " Johnny tersenyum.
" Johnny, makasih ya udah mau nerima gue jadi karyawan lo. Tiga tahun, waktu yang ga lama. Gue seneng pernah kerja sama lo. Sekali lagi makasih ya!" Doyoung tersenyum tulus.
" Iya Dons, sukses ya. Bahagia terus sama Jae." Johnny menatap Doyoung.
" Yaudah, kita pamit lagi ya. Masih ada urusan lagi soalnya." Jaehyun dan Doyoung berpamitan lalu bergegas pergi.

Mulai besok, tidak ada lagi yang Johnny goda saat bekerja, tidak ada lagi celoteh Doyoung saat bekerja, tidak ada lagi tawa Doyoung saat bekerja. Johnny merasa kehilangan Doyoung. Secepat itu kah?

" John, lo ga perlu khawatir sama Dons. Lo lihat sendiri kan? Jaehyun sampai niat nyekolahin Dons. Gue yakin saatnya Dons dapatin kebahagiaan." Yuta tersenyum.

Johnny menghembuskan nafasnya lega.

" Dan lo juga harus ikhlasin Dons. Sabar." Yuta menepuk bahu Johnny.











































" Ini rumah baru kamu Dons, sekarang rumah ini jadi hak milik kamu. Ga terlalu besar sih, tapi cukup kan?" Jaehyun tersenyum bangga.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
LOVE & DOYOUNG [ ✔️ ] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang