*17

5.6K 701 83
                                    

My Son!!

Haikyuu!! © Furudate Haruichi

Warning : OOC, Sho-ai, Typo dan lain sebagainya.

Happy Reading~

Shoyo berlari menghampiri Daddynya sembari membawa box mainannya. Sudah lama Ia dan Daddynya tidak bermain dengannya, terakhir saat Ia sembuh dari demam beberapa minggu lalu.

“Daddy!” panggilnya. Ushijima menengok sembari memperbaiki letak kacamatanya.

“Kenapa sayang?”

“Daddy ayo main!” ajaknya.

“Tapi Daddy lagi sibuk sayang.” ucap Ushijima.

Hinata menggembungkan pipinya, “Daddy sibuk apasih? Daritadikan Daddy hanya menelfon.” ucapnya.

“Daddy sedang mengatur persiapan untuk pernikahan Daddy dan Mama beberapa hari lagi. Daddy tidak mau ada yang kurang.” ucap Daddynya memberikan penjelasan.

“Tapikan itu bisa nanti, Shoyo mau main sama Daddy!” ucap Shoyo masih kekeuh mengajak Daddynya bermain.

“Shoyo.”

“Shoyo mau Mama cepat-cepat ikut tinggal disini kan? Jadi mengerti dulu ya sayang. Main sendiri dulu ya oh atau mau Daddy telfonkan Tobio dan Kei biar bisa menemani Shoyo bermain?” Shoyo mengepalkan kedua tangannya.

“Ish.. Shoyo cuma mau main sama Daddy!” teriaknya kesal. Ushijima mengusap keningnya, ah Ia jadi pusing.

“Shoyo. Daddy sedang sibuk. Main sama Kei dan Tobio saja ya. Atau main sama boneka kesayangan Shoyo dulu.”

“Tidak mau! Maunya main sama Daddy. Ayolah Dad.” ucapnya menarik-narik lengan Ushijima.

“Shoyo main sendiri dulu ya. Daddy sibuk sayang.”

“Tidak mau! Mau main sama Daddy!” rengek Shoyo membuat Ushijima menghela nafas.

“Shoyo, Shoyo kan sudah besar. Main sendiri dulu ya selagi menunggu Daddy selesai. Tidak lama kok.”

“Daddy nanti bohong. Bilang tidak lama tapi tidak datang-datang juga untuk bermain dengan Shoyo!” ucapnya sembari mengambil ponsel Daddynya dan menghempaskannya ke lantai.

“Shoyo!” ucap Ushijima meninggi. Membuat Shoyo tertegun dan gugup seketika.

“Daddy bilang tunggu sebentar, ya tunggu sebentar. Daddy tidak akan lama, kapan memangnya Daddy membohongi Shoyo! Sekarang masuk kekamarmu. Renungkan apa perbuatan Shoyo ini baik atau buruk.” kesal Ushijima sembari mengambil ponselnya. Memeriksanya apa ponselnya masih berfungsi atau tidak.

Sedangkan Shoyo langsung berlari keluar dari ruang kerja Daddynya. Meringkuk di pojok kamar sembari merenungi perbuatannya tadi diiringi dengan isakan.

***

Ushijima menghela nafas lelah, Ia tengah kena ceramahan oleh Semi sekarang karena tanpa sadar telah membentak Shoyo.

“Baiklah Eita baik, Aku yang salah maaf. Aku terlalu fokus untuk menyiapkan pernikahan Kita.”

“Bagus kalau kau sadar. Minta maaf pada Shoyo. Jangan menyakitinya, Dia hanya ingin bermain denganmu bukan? Lupakan sejenak pekerjaan kantor dan masalah acara pernikahan. Aku akan mengurus sisanya.” sahut Semi dari seberang telfon.

“Iya iya.” ucap Ushijima. Matanya tak sengaja menatap pintu masuk ruang kerjanya yang tertutup.

Melalui celah dibawah pintu Ia melihat seperti ada seseorang diluar sana. Dan kemudian tak lama ia melihat sebuah kertas masuk melalui celah pintunya.

My SonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang