••
•
••ini sudah seminggu setelah kejadian di rumah sakit. ara sudah pulang kemarin, dirinya sudah pulih.
hari ini, haikal menepati janji nya. untuk mengajak ara ke bandung, keliling Bandung.
kedua orang tua ara mengizinkan nya. bahkan dengan sangat mudah mengizinkan nya. hanya Jeffry, Jeno, haikal, ara, dan ala serta Juna yang pergi ke Bandung.
ini sudah setengah perjalanan karna ketujuh nya sudah pergi sejak pagi tadi. "kal, kita ke villa atau hotel aja kali ya? ga enak sama om lo"
"gapapa atuh kang, lagi pula om ekal teh yang nawarin, ga enak kalo di tolak"
ini libur semester. jadi pantas saja mereka berlibur ke Bandung.
posisi duduk nya, Jeffry yang membawa duduk di depan bersama Jeno. di bangku tengah ada ala dan Juan. di bangku belakang, ada ara dan Haikal.
ara tertidur di bahu Haikal. sejak setengah jam yang lalu. Haikal memang membiarkan ara tidur di pundaknya sebab ara memang butuh banyak waktu istirahat.
bahkan sebenarnya ia tidak ingin pergi saat ini karna melihat kondisi ara. hanya saja ara memaksa.
"ara belum bangun?" tanya Jeno. "belum kang, masi pules ini" berbeda dengan ala yang tidak tidur, hanya menggunakan earphone dan memejamkan mata nya saja.
-Dream's-
ini sudah dua jam mereka berada di rumah keluarga Haikal. rumah yang luas, benar benar di luar ekspektasi Jeno dan Jeffry.
ara di gendong ke kamar tadi. di gendong oleh Haikal tentu saja. tapi nyata nya kini ara sudah terbangun.
"kang, ekal teh keluar dulu ya beli makanan? ujan ujan gini teh enak nya makan bakso cuangki" -ekal
"ikut" -ara
"ga boleh" -ala
"la-"
"gak ara nggak!" -jeno
"pleaseee kaa, sekali ini ajaaa" -ara
"yaudah yaudah sana pergii sama ekal, pake jas ujan ya tapi" -jeffry
"ih, ngapain? di luar udah berhenti ujan nya" -ara
"udah udah sana pergi deh" -jeno
"tap-"
"ara, go now! gausah ribet" -ala
Haikal menarik pelan ara keluar rumah. iya, mereka akan membeli bakso menggunakan motor berdua.
tapi yang pasti bukan menggunakan Vespa kesayangan nya, melainkan menggunakan motor matic biasa.
sebelum jalan, keduanya sudah memastikan tidak hujan. tapi nyata nya di pertengahan jalan, hujan deras langsung menerjang keduanya.
bahkan hujan ini sangat deras, tanpa aba aba membuat keduanya tertawa. "kalll, kamuu tauu ga? akuu sukaaaaaaa banget sama hujan?"
KAMU SEDANG MEMBACA
ara and her world
Romancemengisahkan tentang perjuangan cinta dari saudara kembar yang memiliki pasangan egois. kedua nya benar benar egois satu sama lain. namun, apakah kedua saudara kembar ini akan tetap bertahan? dengan keegoisan pasangan nya ? apa salah satu di antara n...