someone new

4.7K 451 18
                                    

“arghh!!” teriak Jia sambil menutupi wajahnya. Namun, ia tersadar. Ia tidak merasakan panas sedikit pun. Jia membuka matanya dan mendapati yoongi sudah berada di hadapannya

“tuan...”

“stt! Jangan sebut namaku” desis yoongi, Jia mengangguk lalu yoongi segera berdiri menjauh dari Jia karena chanyeol berjalan mendekatinya

“jia kau tidak apa-apa?” tanya Chanyeol khawatir

“aku tidak apa-apa tuan Park” sahut Jia

“maaf tuan... Ku mohon maafkan aku” ucap pelayan itu

“tak apa, lain kali hati-hati” sahut yoongi

Yoongi menarik tangan Jia keluar dari cafe tersebut, karena ia merasa Jia  tidak akan aman berlama-lama di dalam sana

***

“tuan Min, kau tidak apa-apa?” tanya Jia khawatir

“aku baik-baik saja” jawab yoongi singkat dan kembali fokus menyetir

“maafkan aku” lirih Jia

“untuk apa kau meminta maaf?” yoongi memberhentikan mobilnya karena mendengar isakan tangis disampingnya.

“jia” yoongi memperhatikan Jia yang tertunduk dan menangis. Yoongi meraih tangan Jia dan menggenggamnya erat

“jia tatap aku” lirih yoongi, dengan ragu Jia menatap mata yoongi. Tatapan tajam dan sinis yang biasa Jia lihat kini telah menghilang, sekarang hanya ada keteduhan dan ketenangan, membuat siapapun betah berlama-lama menatapnya.

“aku baik-baik saja, jangan mengkhawatirkan ku. Kau tidak bersalah dan tidak ada sangkut pautnya dengan masalahku atau masalah ayahmu dengan mafia X, maka dari itu aku dan anggota ATD berusaha menjaga mu sebaik mungkin” jelas yoongi dengan senyum simpul yang terulas dibibirnya.

“aku sangat berterimakasih atas semua ini, tidak perlu melindungiku hingga kau terluka tuan Min. Diterima tinggal di markas saja aku sudah senang, dan masalah ayahku adalah masalahku juga jadi aku akan menyelesaikannya”

“dengan cara apa? Kau mau menjadi budak disana? Kau mau dibunuh secara sadis disana? Kau tidak bisa menyelesaikannya Jia, ini terlalu berbahaya untukmu. Sebaiknya kau harus kembali pada keluargamu agar kau aman”

“kau tahu tuan Min, aku tidak memiliki keluarga”

“tidak Jia, aku yakin masih ada keluargamu yang hidup, aku berjanji akan mencarinya. Lagi pula tidak baik seorang gadis tinggal di markas mafia, ini terlalu berbahaya”

Jia hanya terdiam mendengar penjelasan yoongi, ntah kenapa hatinya sangat berat untuk pergi dari markas ATD, ia tidak mau jauh dari anggota ATD terutama dengan yoongi

“aku tidak boleh jatuh cinta pada tuan Min, aku tidak pantas untuknya” batin Jia

***

“yoojun-ah!” teriak minhyun yang baru saja datang dan seenaknya masuk ke ruangan Yoojun

“minhyun? Ada apa?” tanya Yoojun menghisap sebatang rokok yang berada di antara jari telunjuk dan jari tengahnya

“apa kau masih ingin melawan ATD?” tanya minhyun khawatir

“ya tentu” sahut Yoojun dengan santai

“astaga Yoojun! Apa kau mau mengorbankan semua anggota mu?”

“lebih baik aku mengorbankan semua anggota ku daripada harus menyerah”

CEO | MYG [ √ ]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang