二十 | so say what you think

56 6 12
                                    

Bagian duapuluh;
•so say what you think.

Quote of the chapter:

Jatuh cinta itu mudah. Melupakan yang susah.











------

Ella.

"La, udah lepasin aja Jaehyun." Gue merenung, mencoba untuk mengerti perkataan yang dilontarkan oleh Jaemin.

Gue tersenyum tipis, menatap sendu gelas dengan kaki yang berisikan susu favorit gue, french vanilla.

Jari gue sibuk memutari pinggiran gelas itu dengan perlahan.

"Gue ngga bisa."

Kenyataannya memang begitu. Gue ngga bisa.

Semakin gue mau melupakan Jaehyun, ingatan gue tentang dia malah semakin membangkit.

21.47, Rumah Sakit Sastra Husada.

Hampir jam setengah empat sore, pintu rumah yang terbuka lebar, sofa, baju rapi, dan pigura foto.

Minggu, Lippo Mall, Cha Time, dan Apple Smoothies, pearl dengan nama Jae tertera disana.

Fisika dan Jung Jaehyun.

"Lo harus bisa. Lo mau kayak gini terus?" Tanya Jaemin serius sambil natap gue disamping.

"Ngga mau." Jawab gue sambil menggeleng. "Yaudah lepasin Jaehyun."

"NGGA BISA!"

"NGGA USAH NGEGAS NJIR. GUE ADA DI SAMPING LO BGSD!"

"Ya.... Lo itu bangke."

Jaemin terdiam.

Gue terdiam.

Semua pada sibuk sama pikirannya masing-masing.

Antara melupakan atau meneruskan?

"Lupain aja pelan-pelan, gue bantu."
Ujar Jaemin lagi, buat gue berdecak sebal, "Lo aja ngga bisa ngelupain Kak Sera. Bisa bantu gue? Bantu diri lo sendiri dulu, baru gue."

Gue bukannya ngga mau dibantu. Tapi yang bantu gue tuh juga punya masalah yang sama. Pikirin diri sendiri dulu, baru orang lain.

"Yang penting lo dulu sekarang. Kan lo baru ditinggal." Haechan yang sedari tadi sibuk beresin dapur, nongol di ruang tamu.

"Ngawur aja kalo ngomong."

"Kan bener. Lagipula mana ada orang pacaran, trus yang laki ilang ngga ada kabar tiga bulan? Bisa jadikan Jaehyun udah punya anak disana?"

Pengin gue jahit tuh mulut nya Haechan. Sebel.

"Mulut lo kalo ngomong tuh yang baik gitu, nyinyir terus kek Bang Lucas."

"Nyinyir gini biar lo sadar. Mau sampe kapan lo nunggu Jaehyun, kan bisa jadi Jaehyun disana mungkin udah punya keluarga, udah ngelupain lo. Terus lo mau gimana? Jadi perawan tua?"

[✓] WartenTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang