18||vilentine

418 59 3
                                    

'SEKARANG AKU BENAR BENAR AKAN SERIUS MEMBUATNYA'girang yewon dalam hati,ia beberapa kali tersenyum saat memasukan beberapa barang yang ia butuhkan untuk membuat kue mafin kedalam troli,tentu saja kue coklat yang akan di buat yewon spesial untuk yoonginya

Ia akhirnya selesai,dan bersiap untuk membayarnya ke kasir tak lupa terus menyunggingkan senyum karna sangat bahagia

"Lama sekali sih,cepat sedikit kenapa"

Yewon mengalihkan pandangannya ketika mendengar suara tinggi di arah kasir,ia melihat seseorang yang nampak ia kenal di sana

"Ma-maaf,dompetku.."lirih orang itu dari arah kasir

Yewon yang mengenal orang itu bergumam sambil mendekati nya"kim sokjin?"

Beralih pada seokjin,ia akhirnya menekatkan untuk tidak jadi membeli barangnya karna dompet yang tertinggal,alhasil ia tak dapat membayar,ugh memalukan"maaf,aku akan mengembalikan semuanya"ujar pria itu dengan gugup

"Aku akn membayarnya"sambar yewon cepat

Jin yang mendengar itupun langsung menoleh dan mendapati teman satu kelasnya"ye-yewon?"

Gadis itu tersenyum,lalu mengeluarkan dompetnya dari tas"tidak apa,kau bisa mengembalikannya nanti"ujarnya lembut

"Berapa semuanya?"tanya yewon pada kasir

Jin sedikit terpana atas prilaku lembut yewon,entah kenapa dirinya sesikit tertarik atas prilaku gadis itu

"Maaf,aku pasti akan mengembalikannya,alamatmu dimana?"tanya jin setelah membungkuk untuk meminta maaf

Yewon menggerakan kedua tangannya untuk menolak ucapan jin yang kelewat"tidak apa kok besok juga,aku juga ingin melakukan sesuatu di rumah"ujarnya

Jin mengeratkan genggamannya pada celana yang ia pakai,ia membungkukkan kembali badannya"maaf!padahal kita tidak dekat,tapi aku banyak merepotkanmu.."agaknya jin adalah orang yang pemalu,lihat saja dari nada bicaranya yang terdengar gugup

"Tidak apa kok!lagipula aku tidak bisa diam saja melihat seseorang dalam masalah.."yewon sedikit terkekeh"meski begitu,aku hanya ingin mengatakan hal yang keren begitu.."lanjutnya melirihkan suara"dan merasa kalau aku sudah melakukan hal yang baik,jadi beneran deh,tak usah terlalu dipikirkan,oke?"

Jin pun mengangkat kepalanya,lalu berdiri tegak"baik,terimakasih,yewon"jin tersenyum begitu manis

Namun pandanganya malah salah pokus pada yewon yang menatapnya lekat,alhasil membuatnya gugup kembali

"umm..jadi wajah jin itu seperti itu ya?"terka yewon begitu tau wajah seokjin aslinya terlihat tampan,walau begitu poni poni yang menghalangi wajah jin itu yang menutupi pakta bahwa jin memang tampan

Jin langsung saja menutupi wajahnya"a-aku minta maaf"

"Huh?kenaoa kau minta maaf?"

"I-itu karena wajahku mirip perempuan,selain itu kulitku halus,jadi orang orang selalu merasa jijik padaku..."sendunya"karena itu,aku pikir orang orang takkan merasa nyaman saat dekat denganku"

Ia tau bagaimana di ejek temannya saat masih kecil,bagaimana mungkin ia di olok olok dengan sebutan 'hantu'

Yewon yang mendengar itu langsung tak percaya,bagaimana mungkin jin begitu pesimis'negatif sekali..'batinya

"Yewon..anu..

Jin langsung terkejut begitu mengedarkan pandangan ingin menatap yewon yang malah sama menatapnya lekat dan terlalu dekat

•TSUNDERE•(sumji)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang