15||cristmas eve (II)

466 65 10
                                    

"Parah sekali"keluh yewon menenggelamkan wajahnya dilipatan tangan

Waktu perutnya sakit,yoongi mengajak gadis ini untuk mampir dulu ke kafe dan beli air mineral hangat

Terdengar suara langkah yang mendekati mejanya lalu"ini"ujar suara itu

Yewon mendongakan kepalanya dan melihat yoongi yang kini membuka syalnya"minumlah obat sakit perutnya,istirahatlah sampai kau merasa baikan"ujar yoongi dingin

Gadis itu menatap tak percaya pada yoongi,matanya bahkan tak berkedip karna terkejut"kau repot repot pergi ke apotik untuk membelikan ini untuku?"

"Berterima kasihlah.."yoongi segera mengeluarkan obat sakit perutnya lalu memberikannya pada yewon"..karena aku sudah mau jadi babumu"lanjutnya cepat

"Terimakasih,berapa harganya?"tanya yewon begitu melihat wajah tak mengenakan dari yoongi,ia rasa ia harus mengganti uang yang dipakai yoongi untuk beli obat

"Tidak usah!"

"Ta-tapi aku tidak enak padamu"

Yoongi menghela nafasnya"begini ya,apa yang kau lakukan saat aku demam waktu itu?jangan membuatku menerima uangmu dan tak mengembalikannya"

Wajah yewon rasanya memanas,ia sebenar nya senang yoongi ingat dan menghargai kerja kerasnya,namun..entah perasaan apa yang membuat yoongi kala mengatakan itu,wajahnya menunjukan sesuatu yang tidak yewon ketahui"terimakasih"

Gadis itu menundukan kepalanya guna membuang wajah sendunya'aku bahkan sudah lupa tentang itu..'ah entahlah ia jadi flashback atas kejadian itu

Yewon menghela nafasnya saat ia berhasil meneguk obat sakit perut yang diberikan yoongi dengan bantuan air

"Tapi,tiba tiba sakit perut,memangnya kau sudah kakek kakek ya?"tanya yoongi gemas

Gadis itu langsung melirik begitu ucapan yoongi terlontar,namun ia tak menghiraukan dan menatap gelas berisikan air di genggamannya

"Kenapa kau terlihat banyak pikiran begitu?"tanya yoongi yang heran karna yewon kebanyakan diam

Pria itu terlonjak saat yewon tiba tiba bangkit dari duduk nya dan berteriak"AKU KENAPA?!INI KAN SALAHMU!"

yewon memejamkan matanya kala tau teriakannya membuat semua orang di sana malah memperhatikan nya'itu yang ingin kukatakan,tapi mungkin tidak adil kalau aku mengancamnya'yewon menggeram kecil

"Hmm,apa?"

Ucapan tenang itu membuat yewon menatap dengan keryitan,melihat yoongi yang memangku wajahnya dengan sikap angkuh

"Jika kau ingin bicara,aku akan mendengarkannya"ucapnya

Menundukan wajah,sepertinya inilah saatnya,tapi..'tidak,dia tahu semuanya dan dia bersenang senang,dia orang nya seperti itu'

"Kalau begitu,satu saja"yewon menarik nafasnya,lalu ia hembuskan perlahan"...bagimu aku ini apa?..apa aku hanya mainan yang untuk menghabiskan waktumu?apa aku hanya anjing pemuas keinginanmu?apa hanya sebatas itu saja?"tanya yewon begitu serius,ia ingin tau bagaimana yoongi menganggapnya

Pria itu terdiam,menatap yewon dengan tenang,yang ditatap malah mengalihkan perhatiannya,ia hembuskan lagi nafas beratnya,lalu kembali menatap yoongi si objek pertanyaan

"Apa tidak ada sedikit perasaan spesial?"lirih yewon membuat yoongi menarik seringaian

"Entahlah"

Yewon menggeram mendengar jawaban kelewat tenang itu,apa apaan,ia panjang lebar bertanya malah itu yang di dapatkan"jika kau bilang begitu,aku akan menyiram wajahmu!"ancamnya mengangkat gelas minum ke atas wajah yoongi

•TSUNDERE•(sumji)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang