Part 8

48 7 0
                                    

"Lo udah coba cerita ke Iqbaal?"tanya Metha yang sedang videocall dengan Unga.

"Belum dan kayaknya gak bakal Met,aku gak bisa ngelukain dia,"jelas saja Unga tidak mungkin menyakiti perasaan pria yang begitu dia cintai.

"Heh,semakin lo gak cerita kedia,dia akan lebih sakit.Lebih baik lo ceritain ke dia,kasian gue!"Metha rasanya ingin memerahi Unga,tidak habis pikir dengan tindakan yang dia ambil,dan pemikirannya yang terlalu sempit dan menyesatkan.

"Gue gak bisa Met,gue sayang sama dia,dan dia tadi ngomong sama gue kalau dia gak bisa tanpa gue.Mana tega gue,"

"Yaudah terserah lo yah Unga,lo yang jalanin,itu tadi cuma saran gue!"Metha lalu mengakhiri Vidoecall itu secara sepihak.

"Cih ngambek pasti,"gerutu Unga yang moodnya sudah hancur.

"Ishhh,yakali aku nyakitin dia,aku gak bisa!"Pekik Unga frustasi.

"Sabar Unga sabar,pasti ada cara lain."Unga lalu menarik selimutnya lebih baik ia tidur lebih cepat dari pada membuat pikirannya semakin kacau.

Toet
Notifikasi itu masuk ke handphone Unga,membuatnya membuka ponselnya.

Iqbaal😚 :hai sayang,udah tidur gak?
Unga       :Gak bisa tidur😕
Iqbaal😚:mau aku nyanyiin?
Unga      : mau😭

Tiba-tiba Iqbaal menghubungi Unga via Videocall.

"Hai sayang,"sapa Iqbaal yang melambaikan tangannya ke Unga.

"Haiii,"jawab Unga diikuti senyum.

"Mau dinyanyiin lagu apa nih?"tanya Iqbaal.

"Telselah babang Iqbaal,dede ikut aja,"Unga sengaja mengubah suaranya menjadi sangat bocil,tentu saja membuat Iqbaal tertawa.

"Nina bobo,ooo nina bobo.Bobolah Unga sayang,kalau tidak bobo,dinikahi Iqbaal,"suara Iqbaal yang begitu merdu namun sangat lucu ditelinga Unga,karena liriknya yang diubah mampu membuat Unga ngakak.

"Ini mah bukannya ngantuk,yang ada malah gak ngantuk karena ketawa,"ucap Unga yang masih diikuti kekehan.

"Ihhh,padahal dulu kalau Elena lagi sama aku,aku nyanyiin itu dia tidur kok Nga,"ucap Iqbaal begitu polos,membuat Unga gemes ditempatnya.

"Elenakan bocah,aku udah mau 17th ya gimana sih Iqbaal,"tawa Unga kembali pecah melihat Iqbaal menggaruk tengkuknya yang tidak gatal sama sekali.

"Tapi nada suara kamu tadi imut mirip Elena,"

"Emang imut,wlee."Unga lalu menjulurkan lidahnya ke Iqbaal."Ganti lagu deh,"usul Unga,ia lalu melakukan rekam layar.

"Lagu Justin Bieber deh,"ucap Iqbaal yang diangguki oleh Unga sangat antusias.

Lately I've been thinking
Thinking about what we had
And I know it was hard
It was all that we knew, yeah
Have you been drinking
To take all the pain away?

"shit,ngena aelah,"batin Unga.

I wish that I could give you what you deserve
Cause nothing can ever, ever replace you
Nothing can make me feel like you do, yeah
You know there's no one, I can relate to
I know we won't find a love that's so true

Tiba-tiba air mata Unga menetes begitu saja,ia menyekanya dengan cepat agar Iqbaal tidak melihatnya.

There's nothing like you and me
Together through the storm
There's nothing like us
There's nothing like you and me together, oh

Uniq[HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang