17

5.1K 213 6
                                    

RUMAH SAKIT
Dirga sudah sampai di rumah sakit dan segera menemui Reyhan.

VVIP A
"Ada apa Rey?kenapa kamu telfon Om tiba-tiba?" tanya Dirga cemas

"Reyna om Reyna" ucap Reyhan terbata-bata

"Istri kamu kenapa?jangan buat Om makin cemas" tanya Dirga

"Reyna disekap orang"

"Hah?!!kamu yakin?kamu udah telfon dia?udah cek belum?" tanya Dirga mengintrogasi Reyhan

"Rey yakin om,kayaknya Reyna disekap sama duo V om Dir"

"Oke,om akan urus semua ini,kamu jagain Kak Sarah" ucap Dirga yang kemudian pergi meninggalkan Reyhan.

Dirga segera menyuruh semua anak buahnya untuk mencari informasi keberadaan Reyna.

Tak butuh waktu lama,orang-orang suruhan Dirga sudah mendapatkan info tentang ruang penyekapan Reyna.

Dirga segera memberi kabar pada Reyhan.

Ttutt Ttutt
Suara ponsel Dirga yang menelfon Reyhan.

"Assalamualaikum Om,gimana?om udah dapet info dimana Reyna di sekap?" tanya Reyhan

"Wa'alaikumussalam Rey,om udah temukan tempatnya.Om punya rencana biar Reyna akan selamat dan nyawanya aman.Kamu ikuti arahan om ya?" ucap Dirga

"Apa rencananya om?" tanya Reyhan penasaran.

"Jadi gini.....................
.......................
........blablablabla"

biar jadi kejutan wkwk-author

"Ok om Reyhan segera kesana"
Reyhan pergi meninggalkan Mama nya tapi untungnya Mama Shinta sudah ada disana.

"Ma,Reyhan ijin mau pulang dulu ya ambil baju ganti" ijin Reyhan

Shinta menganggukkan tanda paham.

Reyhan segera pergi menuju gudang dimana Reyna disekap.

Reyhan akan menyalakan perekam suara supaya dia mendapatkan bukti yang kuat untuk menjebloskan duo V ke penjara.

Brakk
Reyhan mendobrak pintu gudang dan membuat Viona Vioni terkejut bukan main.

"REYHAN?!"

Reyhan senyum meremehkan kepada mereka.

Cih,se hina itukah lo Vi hanya untuk kejar harta gw?-gumam Reyhan.

"Kenapa?kalian kaget gw tau rencana busuk kalian?" tanya Reyhan remeh.

Mata Reyhan mencari keberadaan Reyna namun,nihil!dirinya tak menemukan Reyna.

"Lo gak akan temuin Reyna di sini,karna Reyna gak kita sekap" ucap Vioni meyakinkan Reyhan.

"Darimana lo tau kalo Reyna lagi disekap?Vi Vi ternyata kebodohan lo masih nempel di otak kotor lo ya" ucap Reyhan menghina.

Skakmat!
Vioni terjebak dengan kalimat nya sendiri.
Vioni mencoba merileks kan dirinya supaya Reyhan tak semakin curiga.

"Nggak kok,gw tau kalau lo lagi nyariin Reyna dari tadi pas gw kasih pertolongan ke elo" ucap Vioni se rileks mungkin

"Gak usah MUNAFIK lo,gw tau lo itu sok-sok an mau berubah,padahal nggak!nol besar kalo lo berubah itu!!!!" ucap Reyhan

"Ngapain lo kesini Rey?mau ngajak balikan sama gw?" ucap Vioni

"Apa!!!gw?ngajak lo balikan?GAK USAH MIMPI"

"Ok Rey,mungkin lo gak mau balikan sama gw sekarang,namun,apa lo masih tega liat istri lo gw siksa karna keegoisan elo?gw akan bebasin Reyna hanya saat lo mau jadian lagi sama gw" ucap Vioni

"Gw akan selamatkan Reyna dari ular kayak kalian berdua tanpa harus balikan sama sampah kayak lo Vi" ucap Reyhan

Tiba-tiba Reyhan menelfon seseorang dan tak lama kemudian,terdengar bunyi tembakan pistol.

Duarrrr
Polisi sudah ada disana dan mengepung  Viona serta Vioni.

"Apa-apaan ini?" ucap Vioni kesal saat dirinya diborgol dan diseret menuju mobil polisi.

"Gw gak akan kalah Rey!!!gw VIONI PRADIPTA gak akan kalah hanya dengan satu kekalahan!!inget kata-kata gw" bentak Vioni saat melewati Reyhan.

Reyhan tak memedulikannya dan segera mencari keberadaan Reyna.

Disini.
Reyna tergeletak lemas tidak berdaya dengan mata serta mulut tertutup.

Reyhan berlari dan segera melepas ikatan tangan dan kaki Reyna.Serta melepas lakban dan penutup mata Reyna.

Reyhan memeluk Reyna erat.

"Bertahan Reyn,lo harus baik-baik aja gw mohon" ucap Reyhan yang segera menggendong Reyna menuju UGD

1 jam Reyhan menunggu,Dokter akhirnya keluar dengan wajah lesu.

"Ada apa Dok?apa Istri saya selamat?jawab Dok jawab!!!" bentak Reyhan

"Reyna keadaannya sangatlah kritis karna dia terikat sangat kencang di bagian tangan serta kakinya,selain itu mulutnya juga memar karna lakban yang terlalu kuat sehingga saat anda mencopot lakban nya tadi,mulut Reyna sudah terluka.Kita hanya bisa berdo'a" ucap Dokter pasrah.

Reyhan meneteskan air matanya.
GAGAL
Kata itu yang terlintas dalam pikiran Reyhan.

"Akhhhh gw dah gagal nepatin janji gw ke Mama" ucap Reyhan frustasi.

Gw gak cinta sama lo Reyn,tapi karna janji gw ke Mama,gw terpaksa terlibat masalah lo-batin Reyhan

Reyhan kejem amat lo-author

Reyna bukan siapa-siapa gw-Reyhan

Dia istri lo o'on-author

Cuma status,hati gw bukan miliknya-Reyhan

Gw lelah sama lo Rey-author

Emang lo sapa gw thor?-Reyhan.


Kok Reyhan gitu amat ya Readers???????

PERJODOHAN BERAKHIR CINTATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang