Ch. 17 Flipped

276 43 20
                                    

"Hyung mau membantuku?" tanya Wonpil saat melihat YoungK memasuki dapur

"Kamu butuh bantuan?" YoungK balik bertanya dengan nada dingin

"Tidak terlalu,,, tapi,,, mungkin hyung mau membantuku"

"Ouhh, kalau begitu sebaiknya aku segera pergi, sebelum Sungjin hyung lihat" YoungK langsung meninggalkan Wonpil setelah mengambil sebuah apel dari kulkas

YoungK jadi dingin pada Wonpil, Wonpil merasa bersalah karena tidak mempertimbangkan perasaan YoungK dan langsung menerima pernyataan cinta dari Sungjin

'Tapi kenapa aku malah menyesal seharusnya aku senang karena sekarang aku bisa menjadi pacar Sungjin hyung' batin Wonpil

Wonpil merasa kehilangan, karena dulu YoungK sangat perhatian padanya, tapi sekarang tiba-tiba jadi dingin, 'ahhh! Terserah, yang penting sekarang aku pacarnya Sungjin hyung' lagi-lagi Wonpil membatin

.
.
.

"Hyung! Kau lagi nonton apa? Ouhhh sepertinya acara ini bagus" Wonpil duduk disofa, bergabung dengan YoungK yang sedang menonton sendiri dan duduk tepat disebelahnya

"Hyung kau suka acara ini?" Wonpil bertanya pada YoungK setelah beberapa saat mereka hanya diam

"Hmmm!" begitulah tanggapan YoungK, yang menandakan suka dan tidak suka dalam waktu bersamaan

Wonpil berusaha mencari topik lain karena dia merasa tidak enak pada YoungK yang sudah mendiaminya beberapa hari ini, sejak Wonpil pacaran dengan Sungjin

"Hyung mau kubuatkan ramyeon?" lagi-lagi Wonpil bertanya untuk menghindari suasana canggung diantara mereka

"Tidak usah" YoungK menjawab dengan nada datar tanpa melihat kearah Wonpil dan fokus pada tontonannya

.
.
.

"Aku keluar,, " pamit YoungK

"Hyung mau keluar? Aku ikut" Wonpil masih berusaha untuk dekat dengan YoungK lagi, dan mendapatkan tatapan heran dari YoungK, "yah,, sekalian cari inspirasi lirik yang kita tulis" lanjutnya menghindari tatapan YoungK, Wonpil sudah berdiri disebelah YoungK yang hendak keluar

"Oh,, udah pamit sama Sungjin hyung?" tanya YoungK

"Ahh,, tidak usah pamit, Sungjin hyung... "

"Sungjin hyung, aku dan Wonpil mau keluar sebentar,,, cari bahan buat lirik" YoungK berteriak, pamit pada Sungjin, menghiraukan perkataan Wonpil

"Iyaa" jawab Sungjin juga dengan berteriak karena jarak mereka yang tidak dekat, YoungK didepan pintu sedangkan Sungjin didapur

YoungK dan Wonpil langsung keluar setelah mendapatkan persetujuan Sungjin

"Tapi,, kenapa mereka minta ijinnya cuma sama aku?" tanya Sungjin pada Jae dan Dowoon setelah Youngpil pergi, dan dia baru balik dari dapur

"Mungkin,, takut kamu salah paham nanti" jawab Jae tanpa mengalihkan pandangannya dari tv

"Aku? Salah paham? Kenapa?" tanya Sungjin, bingung dengan jawaban yang diberikan Jae

"Entahlah hyung!" Dowoon malah malas merespon balik, karena itu masalah yang sangat dasar untuk sepasang kekasih

.
.
.

"Kau mau kemana?" YoungK menanyakan pendapat Wonpil

"Aku ikut hyung aja" Wonpil lebih memilih untuk mengikuti pilihan YoungK

"Oke,, aku ke taman" balas YoungK datar, mereka berjalan menuju kearah taman dalam diam tanpa ada bahasan topik apapun, canggung

"Hyung!!"

"Ya?"

"Liriknya,,, itu,, boleh kulihat yang hyung tulis?" Wonpil bertanya dengan gugup saat mereka sudah duduk dikursi taman, dan YoungK sudah mulai menulis liriknya

"Ouhh,, tentu" YoungK menyerahkan Wonpil buku liriknya dan dibaca Wonpil satu persatu

"Hyung,,, aku minta maaf,, apa lirik ini tentang kita?" akhir kalimat yang diakhiri dengan gumaman, membuat YoungK tidak dapat mengerti yang dimaksud Wonpil, atau lebih tepatnya perkataan Wonpil tidak jelas karena suaranya terlalu kecil

"Hah? Gimana?" YoungK memandang sekilas kearah Wonpil

"Ouh,, tidak,, tidak ada" Wonpil langsung mengalihkan topik, "Hyung, liriknya mau digabung dengan punyaku?" lanjutnya

"Tentu saja, kan kita kerja bersama" masih dengan nada datar

"Okeyy,, udah ada 11 lirik" sahut Wonpil senang sambil menyusun semua liriknya

"Hyung, dari 11 lirik ini, hyung pilih yang mana?" tanya Wonpil menunjukkan ke-11 lirik yang sudah disusunnya pada YoungK

"Ini" setelah membacanya satu persatu, YoungK memilih satu-satunya lirik yang sempat mereka tulis bersama, sebelum YoungK mulai menjaga jarak dari Wonpil

"Ini? Wahhh aku juga suka yang ini, kata-katanya menyenangkan" Wonpil memiliki pilihan yang sama dengan YoungK, "Jadi,, kenapa hyung pilih ini?" lanjutnya

"Karena,,  ini satu-satunya lirik dengan feel bahagia" jawab YoungK acuh tak acuh

"Ahhh,,, iyasih,, yang lain,, begitulah, hyung banyak menulis lirik-lirik sedih, ken... "

"karna kamu" YoungK langsung memotong kalimat Wonpil, karena dia tau apa kelanjutannya, dan langsung 'to the point' mengatakan alasannya akhir-akhir ini menulis lirik-lirik sedih

"Hah? Aku?" jawaban YoungK malah mendatangkan pertanyaan dengan muka bingung Wonpil

"Aku duluan" YoungK pergi meninggalkan Wonpil dengan pertanyaannya

"Aku kenapa?" batin Wonpil sambil menggaruk tengkuknya, bingung




~~~~~❤❤❤~~~~~
Happy reading,,,


See u next~~

Always in Failure [YoungPil] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang