Sejak mengenal Anna, Eunhyuk tidak berhenti heran dengan perilaku anaknya. Bagaimana mungkin, anak yang bahkan berganti pengasuh sampai 7 kali itu, kini bisa sangat dekat dengan seseorang yang tak sengaja mereka temui di supermarket.
Dulu Jisung sangat sulit untuk diajak ke tempat Appa nya bekerja, apalagi jika sudah mengurusi konser. Tapi kali ini justru Jisung lah yang sangat bersemangat untuk pergi. Apa yang terjadi pada anaknya?
"Eomma, Jisung hari ini mau bertemu Aunty lagi." ujar Jisung
"..."
"Jisung sangat senang eomma"
"..."
"Eomma tahu, Aunty itu sangat baik. Dia tidak pernah marah pada Jisung"
Jisung terus berceloteh tanpa menyadari keberadaan Appa nya di depan pintu. Dia menatap sayu anaknya yang kini sedang berbicara dengan begitu bersemangat sambil memandangi foto eomma nya.
Tanpa ia sadari, air matanya sudah membasahi wajahnya. Dia tahu Jisung saat ini membutuhkan kasih sayang seorang ibu. Bagaimanapun dia berusaha, tetap saja itu akan berbeda jika Jisung bisa merasakan bagaimana ia disayangi oleh ibunya.
Jisung tak sempat merasakan itu semua. Dia harus tumbuh menjadi anak ayahnya. Eomma nya meninggal satu jam setelah ia dilahirkan. Memang tak banyak orang yang mengetahui hal ini. Atau lebih tepatnya dia berusaha menutupi hal ini. Tak ingin saat Jisung dewasa dan menemukan berita itu, bisa membuat anaknya bersedih. Baginya dengan mengatakan bahwa eomma nya selalu menyayanginya itu sudah cukup.
"Appa! Appa menangis??" Jisung membuyarkan lamunan Eunhyuk
"Appa tidak menangis. Apa kau sudah selesai?" Tanya Eunhyuk smebari menghapus pipinya yang sedikit basah.
"Sudaahh!!" Jisung kembali bersemangat
"Aunty pasti ada disana kan, Appa?" Tanya Jisung saat mereka di dalam mobil
"Sepertinya iya, Jisung sangat ingin bertemu dengan Aunty?"
"Iya, Jisung rindu Aunty. Kemarin kan Jisung tidak bertemu Aunty karena Jisung ke rumah nenek."
"Tapi nanti Jisung jangan nakal yah. Jangan merepotkan Aunty"
"Iya Appa"
Sampai ditempat konser, Jisung mengedarkan pandangannya. Tapi dia tak menemukan orang yang dia cari.
Melihat anaknya yang sedikit murung karena sejak tadi mencari Aunty nya, akhirnya Eunhyuk memilih bertanya pada staff lain. Ternyata hari ini Anna mengurus hal lain dan mungkin tidak akan datang.
Jisung sadar Aunty kesayanganya tak ada. Dia mulai menangis
"Jwie!!!" Panggilan itu membuatnya menahan tangisan
"Aunty!!!!" Dia berteriak dan berlari ke arah Anna
Anna menggendong Jisung.
"Ya ampun, Jwie kenapa menangis?" Tanya nya sambil mengusap pipi anak itu.
"Jisung kangen Aunty.. hiks.. hikss.."
"Sudah yah, Aunty kan sudah disini"
"Maaf yah, aku jadi merepotkanmu lagi. Daritadi dia tidak mau berhenti menangis" ujar Eunhyuk
"Tak apa, Tuan. Lagipula saya juga sangat merindukan, Jisung"
Setelah itu, Anna yang tadi harusnya langsung pulang ke rumah tetapi malah harus datang ke tempat konser karena Eunhyuk meminta salah satu staff untuk mengabarinya, kini sedang bermain dengan Jisung.
