Bonus

177 11 5
                                    

5 tahun kemudian

Istriku❤

Papa Hana udah selesai 🙋‍♀️

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Papa Hana udah selesai 🙋‍♀️

Andreas tersenyum melihat pesan dari istrinya, mereka sedang belanja pakaian omong-omong. Andreas sengaja meninggalkan istri dan anaknya agar lebih leluasa memilih pakaian yang mereka inginkan, sedangkan dirinya kini menunggu di kafe yang ada di dalam Mall, tempatnya bersebelahan dengan toko baju.

Ngomong-ngomong soal anak, Andreas beserta sang Istri, Kanaya. Baru di karuniai anak setelah tiga tahun pernikahan mereka.

Bukan rencana mereka ingin menunda untuk memiliki momongan, justru di awal pernikahan mereka begitu ingin langsung dikaruniai malaikat kecil.

Tapi ternyata Yang maha kuasa belum memberikan kepercayaan pada mereka sampai tiga tahun lamanya, Kanaya bahkan sempat mengalami stres karena mendengar gunjingan tetangga tentang dirinya yang belum juga hamil.

Tapi Andreas selalu menyemangati dan memberi nasehat agar tidak termakan oleh gosip tetangga. Untunglah di tahun ketiga pernikahan, Kanaya dinyatakan positif Hamil.

"Papapapa" Andreas menoleh saat mendengar celotehan Putri kecilnya dari arah belakang. Papa muda itu tersenyum sambil berjalan menghampiri istri dan anaknya.

"Ututu sayangnya Papa, udah belanjanya?" Tanya Andreas sambil mengambil alih anaknya.

"Udah, Mas ga mau beli apa dulu gitu?" Andreas menggeleng pelan sambil mengusap kepala sang istri sayang.

"Mau makan dulu atau langsung pulang?," tanya Andreas

"Pulang aja, udah panas juga kasihan Hana" Andreas hanya mengangguk, lalu mengambil belanjaan istrinya dengan tangan kirinya, sedangkan tangan kanannya menggendong putrinya.

Keduanya berjalan beriringan, sesekali Andreas mengecup pipi gembul anaknya karena gemas mendengarnya berceloteh. Balita berusia dua tahun itu memang belum bisa berbicara dengan lancar. Sebagai gantinya, putri pertama Andreas sudah bisa berjalan dengan lancar di usianya yang baru menginjak dua tahun.

"Mas kemarin aku liat ada lemari kecil ,lucu"

"Lemari? Buat apa, kan tempat baju masih banyak yang kosong"

"Bukan lemari buat baju, yang buat nyimpen tv gitu loh Mas" Andreas mengangguk

"Kan udah ada meja kalo buat tv mah?" Kanaya merengut sebal mendengar jawaban suaminya, lantas dia berjalan mendahului Andreas.

Sedangkan Andreas hanya menggeleng melihat tingkah Istrinya, yang memang terkadang masih suka bertingkah kekanakan.

Andreas memberikan Putrinya ke pangkuan Kanaya, setelah sebelumnya menyimpan belanjaan di kursi belakang mobilnya.

United By Love [END]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang