Maaf yah....ada benda aneh
Saya gak tau di bawah umur ngerti apa kagak....
Selingan gak secara gamblang
Sih*****
Si cinta pertama eunwoo
Kutemui hari ini tingkahnya berubah
180 derajat, senyuman indah tergurat rutin di bibirnya memudar menghilang tersapu entah kemana
Aku bagai sebutir partikel partikel kecil yang ia tidak anggap hidup di dunia ini.
Tapi wajar saja, sikapnya di dasari
Karena aku telah mengagalkan
Pernikahan sang adik
Memang tidak masalah dia menjauh
Aku juga menghindarinya selama ini,
Dan aku menginginkan itu
Hanya ....saja.... batinku terasa berbeda kali ini, entahlah aku tidak terlalu yakin percikannya tertitik sakit*******
"Jiin aku mau ambil ini"
Titah lelaki bertipe pretty boy ini
Terpesona membeli kursi kerja bergaya klasik berwarna gelap yang sudah coba ia duduki"Gak liat apa? aku lagi ngemas noh nyuruh hyeyoon"
Tolak jiin tidak sopan karna pelanggan itu hanya temannya,
Jiin tak suka jika di ganggu, ia asik mengutamakan pesanan pelanggan onlineHyeyoon bersikap tenang memang ini tugasnya bekerja
"Boleh aku bantu eunwoo"
Ucapnya menghampiri
Kebetulan tak melakukan apapun
Selain merapi rapikan furniture ukuran kecil sering tergeser akibat ulah pembeli"Tidak usah" singkat eunwoo mengabaikan hyeyoon, menghindar menuju gunjoo tengah sibuk meninjau barang mencatatnya di buku yang ia pegang
"Gun....aku mau itu, langsung naikin kemobil" tunjuk kekursi pilihannya
Di dekat hyeyoon
Gunjoo menghentikan pekerjaan
Lalu menyimpan bukunya di meja kasirGunjoo membutuhkan bantuan
Membawakan styrofoam beserta kardus untuk membungkus kursi,
Cepat hyeyoon mengambil di bagian lemari belakang meja kasir memberikannya.
Ketika hyeyoon akan ikut membantu mengemas, mata gunjoo sekilas menatap eunwoo menyadari sedang menciptakan jarak dengan hyeyoon"Kamu gak usah, lanjutin aja pekerjaanku" gunjoo tak tega takut sahabatnya sakit hati, secara ia juga tau eunwoo cinta pertama hyeyoon walau dulu semasa SMA
Tetapi tiba tiba
"Yaaaaaakk.....eunwoo"
Teriak hyeyoon tak dapat membendung menerima perlakuan eunwoo
Jiin gunjoo terkejut mentap heran
Karna biasanya hyeyoon malu malu di dekat eunwoo
Aneh menjadi semarah ini, pasti ada masalah serius pikir kedua temannya yang tidak tau eunwoo memiliki adik tunangan seokwoo pacar dari hyeyoon saat ini.Gunjoo menarik tangan jiin
Pergi yang waktunya pas ketika jam istirahat kerja untuk ke restoran sebelah
Jiin mengerti membalikan Papan tergantung di pintu toko
Close
lalu menyuruh hyeyoon dan eunwoo saling berbicara
"Aku tau kalian punya masalah
Selesaikan ini" sahut gunjoo
Sudah mengunci tokonya dari luar"Eunwoo aku minta maaf,
Minta maaf banget, aku baru tau kamu punya adik dan aku baru tau dia tunang....."Belum hyeyoon menghabiskan omongannya eunwoo memotong
"Aku udah gak mempermasalahkan soal saeron, memang bukan jodoh
Tak bisa berkehendak""Tapi kamu kaya benci sama aku sekarang"
"Ya.... aku benci..."
Ucap eunwoo, Tapi bukan kamu
aku benci hubungan kalian"
Lanjut eunwoo cemburu seperti memohon pengharapan*****
5 hari
Setelah penggagalan rencana pernikahan seokwoo
Semua berjalan baik tanpa hambatan,
Seokwoo kembali mendapatkan izin
Membangun menjalankan impiannya dan tinggal mandiri.
Hyeyoon irene hidup normal selayaknya.
sang ibu asli tertipu akan sandiwara susunan irene
Ia meminta seokwoo memutuskan hyeyoon beraalasan tidak selevel lebih tak pantas untuk putranya
Dan ingginnya lebih baik kembali pada irene
Hyeyoon tak henti hentinya bersyukur teramat dalam
Kemungkinan terjadinya sangkut paut lebih jauh lagi akan berakhir,
Juga kondisi nenek yang berangsur- angsur membaik pasca operasi
Hingga tak perlu ada yang di khawatirkan sesudah ini
Kecuali tinggal satu maslaah tersisa,
Orang-orang terdekat hyeyoon ikut terjerat terperangkap kekubangan kebohongan memercayai hyeyoon pacar seokwoo
KAMU SEDANG MEMBACA
You're My Healer
Любовные романыphilophobia si penderita yang merasa ketakutan akan suatu hubungan asmara, Ini kisahnya menemukan penyembuh sekaligus cinta sejatinya maaf kalau ada salah kata kata karna ini cerita pertama saya ✌👌🙌🙏