KERUSUHAN DI PAGI HARI

37 4 5
                                    

H a i E p r i b a d e h

Cerita ini mengandung kata kata kasar.  Jadi mohon di mengerti (TT)

Jangan lupa vote and coment okey?


Hari minggu adalah waktu nya untuk bermalas malasan Awok awok:v

"WOY BANGUN!UDAH JAM ENAM PAS SEKARANG!!" teriak chintia dari ruang tamu.

Ia sudah sangat kesal kepada Ke empat sahabat nya yang lain. Pasal nya ini adalah ke empat kalinya ia teriak teriak hanya untuk membangunkan para sahaba nya itu.  Tapi nihil tidak ada yang bangun juga sampai sekarang.

Itu tidur atau setengah mati? Ckkk

Karena sudah sangat frustasi menghadapi tingkah sahabat nya itu. Chintia memutuskan untuk pergi ke luar untuk mencari udara segar sekalian cari jodoh pikirnya.

" Good morning chinting "

" Astagfirullah.  Ngapain lo disini pagi pagi heh! " ujar chintia refleks dan langsung mendorong orang yang di hadapan nya itu.

" Ngapelin Lo lah Bep . "

" Bebek kali ah! " balas chintia sewot lalu melangkah pergi Menuju Asrama cowok.

Karena niat nya sekarang adalah membangunkan Baek untuk belajar memakai Eyliner bersama.

" Lah kok pergi sih? Ting,  tungguin Elah. "

" Diem lo! Jangan sampe nih sepatu gua melayang ke muka buluk lo sekarang juga! "

" Jahat banget sama calon suami.  Dosa loh ting. "

" jijikk den sumpah gua dengernya! Jauh jauh lo sana! "

" Tolong yah kalau ribut masalah rumah tangga jangan di sini tempatnya.  Kasihan yang jomblo! " Seru Gavin yang baru keluar dari kamar mandi.

Chintia mendongkak " Gav, Baek udah bangun? "

" Belum. Tumben lo nanyain si Bebek, Ada urusan? "

" Paling gak jauh dari Up make! "

" Make up bego! Benerin dulu tuh ngomong lo! "

Alden menghela nafas pelan. " Salah mulu dah perasaan. "

" Sahabat lo yang lain mana? Tumben gak bareng ." Tanya gavin sambil mendudukan diri nya di sebelah chintia.

" Masih ngebo mereka mah. " jawab chintia sambil memakan kacang yang ada di atas meja. " Si Baek bangun nya masih lama gak?  "

" Tergantung Mood dia kalau tidur "

Dertt derttt

" Ting.  Handphone lo bunyi tuh. " ucap alden.

" Bentar. " Chintia langsung mengambil handphone nya yang ada di atas meja. " Lah Nabila?  Ngapain yah?."

" Angkat aja. Siapa tau penting "

" Jangan lupa Speaker " pinta Gavin.

" Hall— "

" CHINTING LO DIMANA HAH? CEPETAN PULANG! DISINI ADA KECOA YANG LAGI KONSER! "

" Di Asrama cowok. Mager jalan lagi ah! "

" Kebetulan lo di sana. Bawa anak cowok kesini buat ngusir nih kecoa yang lagi konser! "

" CHINTING CEPETAN ITU KECOWA NYA UDAH TERBANG TERBANG GAK JELAS! " Teriak Hwalli di sebrang sana.

" Ting.  Itu kecowa nya terbang ke Atas! "

" IYA IYA OTW!! " ucap chintia ngegas dan langsung mematikan sambungan nya sepihak.

————————♡♡♡————————

BRAKK

Itu suara pintu yang di buka Gavin dengan tidak santai nya. Mereka bertiga langsung masuk dan mendapati para sahabat nya yang lain sedang naik di atas meja Ruang tamu dengan muka yang sedikit pucat karena Ketakutan.

Untung tuh meja terbuat dari emas nya pak siwon, jadi gak gampang rusak!!

" Ya ampun, Kecoa selucu ini kalian takut?! " Ucap chintia dengan santai nya sambil mengarah kan kecoa yang ada di tangan nya. 

" CHINTING GAK LUCU TAU GAK!  BUANG IH CEPETAN! " ucap Nadya merengek.

" Bentar bentar, Kok gua mencium bau gosong yah? " tanya Alden.

" Astagfirullah, Tadi gua lupa kalau lagi goreng Ayam di dapur! " Hwalli langsung berlari Ke arah dapur .

" Inailahi gagal deh makan enak pagi ini! "

" Sama hiks. Ini semua karena Kecoa sialan itu! Konser kok di dalam rumah! "

" Gak Ada Akhlak emang! "

" Emang Sejak kapan kecoa punya akhlak? "

" Bodoamat Ting, Terus kita makan apa dong sekarang? "

" Gak tau ". Fia mengendikan bahu nya acuh. " Paling juga beli Bubur Ayam depan kompleks. " lanjut nya.

Dertttt derttttt

" Handphone siapa yang bunyi? " Tanya nabila.

" Gua. " Gavin langsung meraih handphone nya yang ada di dalam saku celana nya. " Dari Baek. "

" Speaker Gav! "

" WOY LAGI PADA DIMANA?  INI AING SENDIRI DI ASRAMA! "

" Gak usah ngegas Baek! Kita gak budeg!! "

" Heh kok ini suara Chinting? MARANEH DIMANA SEBENAR NA?! "

" Alam kubur Baek. " Gantian Hwalli yang menjawab.

" SERIUS ATUH LUR. INI AING UDAH MASAK NASI GORENG! YAKALI EWEUH NU MAKAN MAH! "

" KITA OTW!! "

" Sialan maraneh! " Sambungan nya langsung di matikan oleh Baek karena kesal.

Semua nya langsung berlomba Lari menuju Asrama cowok. Karena menurut mereka,  Siapa cepat dia yang dapat.

TBC!
|
|
|
|
|
|
|
|
|

Jamgan lupa vote nya><

Anyeong!
~HNCFN~

BUTTERFLIES GIRLS [HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang