The Moment

Part 6

~2tahun sebelumnya~

"kau gila ? Benarkah ?"

Aku terkesan melihat kertas yang dipegangnya. Kurebut dan kubaca sendiri

Kepada. Blu Anderson
Selamat ! Anda terpilih menjadi salah satu kandidat peserta TRINEE WITH IDOL

Aku tak bisa berkata kata, dia memelukku dengan erat.
Impianya selama ini akan terwujud.

"semua ini berkatmu bee"

Kami berjanji tidak akan meninggalkan satu sama lain saat itu.
Dan memberikan semua tabunganku kepadanya, agar dia bisa berangkat ke ibukota.

Ibuku marah karena keputusan gegabahku itu, padahal itu uang tabungan untuk kuliahku.
Kami bertengkar hebat, sampai membuat ayahku menjadi sakit sakitan.

Tapi aku tidak perduli, saat itu Blu adalah segalanya bagiku.
Sampai akhirnya, Aku berusaha menghubungi Blu, berusaha untuk meminta bantuan biaya untuk berobat ayah.
Tapi, dia tidak merespon.
Berkali kali misscall bahkan pesan text pun tidak dibalasnya.

Akhirnya Kuputuskan untuk menyusul nya.
Aku melihatnya diseberang jalan, didepan gedung apartemenya

"Bae ?!"

Blu berbalik kaget melihatku dan langsung memeluku erat, aku benar benar bahagia.

"apa yang kau lakukan disini ? Kau gila ? Ayo masuk ke apartemenku, nanti ada orang yang liat"

Aku lega melihat kekasihku baik baik saja, aku menceritakan semuanya.
Betapa khawatirnya aku saat tidak mendapat kabar darinya.

Blu menjelaskan bahwa handphonenya rusak dan sedang diperbaiki, dan meminta maaf atas menghilangnya dia.
Bahwa Blu juga sangat khawatir kalau Aku akan mencarinya, dan memang benar.

Akhirnya Kuputuskan untuk menginap beberapa hari disana, toh aku sedang libur semester jadi tak masalah.

Betapa menyenangkan bersama orang yang kita sayang, bisa menghilangkan stress kan ?
Sampai rasanya beban hidupku hilang selama ini.

Lalu suatu hari Blu menyuruhku pulang

"hey, aku pasti akan membantu semua masalahmu tapi berjanjilah untuk pulang besok. Bagaimana kalau orang tuamu khawatir ?"

"kau benar"

Sudah beberapa hari kumatikan ponselku. Tentu saja aku tak ingin waktu berhargaku bersama Blu terganggu

"berjanjilah kau akan segera menyusulku pulang Bae"

Pintaku pada Blu, dan dia berjanji.

Malam itu aku sedang mengepak semua barangku, karena besok aku harus segera pulang.
Aku memesan kereta pagi hari agar dia bisa mengantarkanku tanpa harus mengganggu jam kerjanya.

Blu tengah keluar, saat kudengar ringing bunyi ponselnya.
Tunggu, bukankah dia bilang ponselnya rusak ?

Kubuka seluruh lemarinya, dan mendapati ponselnya tergeletak dilemari atas.

1 misscall
My Queen

Begitu yang tertulis diponselnya
Kubuka dan kubaca beberapa pesan didalamnya
Salah satu pesan terbarunya bertulis

My Queen :
       Aku sudah menunggumu lama, beb
Where are you ?

Semua pesan itu menunjukan bahwa mereka cukup sering komunikasi bahkan bertemu, aku shock

Apakah Blu selingkuh ?