2.4

974 95 6
                                    

seungwoo melajukan mobilnya, dan sekali ia melirik dongpyo

ia menghela nafasnya melihat dongpyo yang lebih memilih menghadap jendela

mobil seungwoo berhenti di lampu merah

seungwoo meraih tangan dongpyo namun dongpyo menolak sentuhannya

"pyo..."

"hyung fokus menyetir lihat lampunya hijau"

seungwoo mengalah dan kembali melajukan mobilnya

suasana hening itu benar benar membuat seungwoo tak tahan dan juga bingung kenapa sikap dongpyo begitu berubah

dengan satu gerakan ia pun menepikan mobilnya di pinggir jalan

seungwoo menatap dongpyo dan membalikan tubuh dongpyo agar menghadapnya

dongpyo menundukan kepalanya

"katakanlah pyo kalau aku ada salah padamu, aku benar benar tak mengerti, kenapa kau acuh padaku ini sudah dua bulan kau begini"

"...." dongpyo tak menjawab sejujurnya ia juga bingung dengan dirinya sendiri hanya saja ia ingin jauh dulu dari seungwoo entah rasanya kesal saja berdekatan dengan seungwoo

"kau marah padaku? aku ada salah? kenapa kau begitu diam, pyo kumohon jangan begini hmm?"

dongpyo melepas genggaman seungwoo pada bahunya "hyung ini sudah sore ayo cepat belanja, aku ingin istirahat"

"pyo berhenti menghindar, aku ga ngerti bagaimana hatimu jika kau ga mengatakannya, tolong katakan jika ada sesuatu padamu atau padaku"

"aku juga tidak mengerti hyung, kumohon aku hanya ingin sendiri dulu, aku ingin menenangkan hatiku"

"apa salah ku? apa ada perkataan ku yang menyakiti hatimu?"

"hyung ini tidak penting, lupakan masalah ini aku hanya ingin sendiri itu saja"

seungwoo meraih tangan dongpyo dan menggenggamnya

"apapun yang dari dirimu itu penting, apapun itu katakanlah, itu penting untuku"

"hhhh izinkan aku menenangkan hatiku dulu, nanti aku akan mengatakannya padamu"

seungwoo menghela nafasnya "baiklah, aku tidak akan mengganggumu" ia pun menghadap lurus kedepan

suasana hening kembali tercipta

"kau belum makan kan? akan kubelikan makanan disebrang sana kau tunggu disini"

seungwoo keluar dari mobilnya dan berjalan menuju restoran ayam yang tepat berada di sebrang jalan tempat mobilnya terparkir

dongpyo melirik ponsel seungwoo yang tertinggal di bangkunya

ia bisa melihat satu notif dari rose yang masuk di ponsel seungwoo

dongpyo menundukan kepalanya 'aku ini kenapa, kenapa aku jadi begini, maaf hyung'

seungwoo keluar dari restoran sambil membawa sekantong makanan untuk dongpyo namun saat ia akan melangkah

ada sebuah mobil yang berhenti didepannya
















Dorr!!

dongpyo yang mendengar itu langsung mendongakan kepalanya lalu melihat kearah sumber suara

"seungwoo hyung!!!"

satu peluru meluncur mulus tepat di perut sebelah kiri seungwoo

dan mobil misterius itu pun melaju cepat meninggalkan seungwoo yang tergeletak

wildest dream  -  Han Seungwoo Ft. Son DongpyoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang