Его шахта [HunKai]🌱

ERO WAXTA

Oh Sehun x Kim Jongin

sorry for typo, no edit

HunKai Story
By : J.A

"Jongin, kau yakin?" Suho di depannya menatapnya cemas

"Iya, yakin. sangat yakin"

"baiklah jika begitu. hati-hati" Suho memeluk Jongin di ikuti Ny.Kim

"berhati-hatilah" bisik Ny.Kim

"tentu Mom" Jongin tersenyum tipis

"Jongin ayo!" suara Chani terdengar

"Iya, aku segera kesana" balas Jongin

"papa, tolong jaga mereka ya" Jongin menatap papanya dengan senyuman

"tentu saja sayang. tapi, kau yakin tidak ingin papa ikut?"

Jongin menggeleng

"Papa harus disini membantu Kai menjaga Mommy dan Daddy juga Suho Hyung"

Papa Kai, Tn.Yoshida mengangguk

"baiklah jika itu mau mu" Jongin tersenyum lebar

"Daddy jangan pasang wajah seperti itu, Jongin hanya pergi sebentar" Jongin tertawa kemudian memeluk pria kedua yang berperan sebagai Ayahnya itu

"Daddy hanya khawatir"

"Apa yang Daddy khawatirkan, disini ada Chani, lalu di Rusia ada Sehun siapa yang berani mengganggu Jongin?"

"baiklah baiklah" Tn.Kim tertawa pelan kemudian melepaskan pelukan Jongin

"Pergilah"

Jongin mengangguk kemudian berlari menaiki tangga Jet pribadi milik keluarga Kim

"San, kenapa aku merasa ada yang aneh dengan Chani" gumam Tn.Kim, Tn. Yoshida menoleh kemudian tersenyum tipis

"Itu hanya perasaan mu saja Kim, ayo kita masuk" ajak Tn.Yoshida kemudian melenggang masuk kembali ke dalam Mansion Kim

**

Jongin menatap hamparan rumah-rumah di bawah sana,setelah berjam-jam di udara akhirnya mereka tiba juga di Rusia. saat pesawat mendarat Jaehyun dengan sigap segera membantu Jongin berdiri kemudian membuka kan pintu pesawat, dia juga menuntun Jongin saat menuruni tangga pesawat

"Jae, kenapa kau memperlakukan ku seperti orang sakit!" protes Jongin

"perintah Tuan Yoshida saya harus memastikan bahwa Nyonya akan baik-baik saja da-"

"ya ya terserah. sebenarnya disini bos nya siapa" Jongin memutar matanya sebal kemudian berlari menghampiri Kezia adik Sehun

"Nyonya! anda dilarang berlari!" teriak Jaehyun, namun Jongin hanya kembali memutar bola matanya malas

"Jongin!!" Kezia memeluk Jongin erat

"astaga aku benar-benar merindukan mu!" Kezia melompat-lompat kecil saking senang nya

"aku juga, bagaimana kabar mu?"

"aku baik" Kezia kemudian menarik lengan Jongin untuk mengikuti nya masuk ke dalam Mansion

"dimana Mommy dan Papa?"

"mereka sedang pergi ke luar"

"ah, bagaimana.. bagaimana dengan Sean?"

Kezia menoleh kemudian tersenyum

"Cukup baik, kau ingin melihatnya?" Jongin langsung mengangguk