Cover by graphic_cii
Tahunya mereka pokoknya GEOGRAFI. Padahal Geografi itu nama humans di angkatan '16. Bertajuk salah satu pelajaran anak IPS yang harus dikuasai membuat orang yang mengenali bertepuk tangan gila! Bagaimana mungkin nama mendukung k...
VOTE DAN KOMEN OKE!! Biar author suka update dan semangat nulisnya😊
--------
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
~Koridor kelas 10~
Jalan berdua di koridor kelas 10 emang seru. Apalagi kosong melompong kayak gini pasti syaitonirrojim sedang serunya berkeliaran. Menggoda makhluk nyata untuk bergosip atau teriak-teriak gak jelas biasanya.
"Perbedaan SMP dan SMA?"
Grafi memecah keheningan yang ada sejak dari parkiran sekolah. Sedangkan Geo sedari tadi hanya diam berjalan mengikuti langkah kaki gadis itu. Sesekali melihat kelas lain yang tampak sepi bahkan masih ada yang tutup belum berpenghuni manusia.
"SMP pertama, SMA atas", jawab sekenanya melihat gadis itu yang terus menatap seakan berkata ayo jawab.
Grafi menatap tajam cowok yang berjalan di sampingnya. Jawaban yang amat mangkeli.
"Ge yang bener!"
Mendapat jawaban yang kurang tepat apa mungkin tidak sesuai harapan dia sendiri membuatnya jengkel setiap kali dapat jawaban yang sialnya benar tapi menyesatkan pikiran.
"Coba cari di google," sahut lelaki itu sambil menyodorkan hpnya.
Tinggal oke google lalu bilang perbedaan smp sma pasti markotop deh dapat jawaban dari sumbernya. Grafi mengacuhkan lalu kembali berjalan sambil mengoceh menjelaskan hal hal yang tidak dianggap mutu oleh Geo sendiri.
"Katanya SMA masa paling menyenangkan karena kita melewati masa pubertas di situ. Organisasi, pacaran, main ke luar kota, ngafe,..."
"Tolol SMA itu jembatan buat masa depan."
"Bahkan ada lagu yang gitu bilangnya bahkan sejak zaman Bang Rhoma Irama," belanya tak ingin kalah argumen.
"Duh nih otak." Gereget sendiri mendengar ocehan dari Grafi. Dirinya bahkan tak segan menonyor kepala gadis itu membuat sang cewek jelas marah pastinya.
"Geo! Gak rapi kan!" Omel sambil menata kembali rambut panjang terurainya. Ia mengelus-elus kepalanya, tidak ingin melewatkan satu rambutpun yang berantakan.
Geo menghentikan gerakan tangan terus menerus yang dilakukan Grafi.
"Udahlah tuh sana. Buruan masuk!" Perintah Geo sambil memberi petunjuk lewat gerakan kepala. Grafi mengikuti arahan itu dan di sana tepatnya sudah cukup banyak temannya yang datang pagi.
"Eh tapi gue mau cerita tapi keburu lupa gara-gara ngomong ama lo." Kata gadis itu yang kecepatannya ngalahin jet tempur.
Grafi pasrah mengikuti saran Geo. Ia ingat bahwa jam pertama dan kedua ada ulangan fisika. Kemarin sudah belajar bareng Geo tentunya di rumah Geo karena lengkap bukunya plus tentor juga ada.
