Nestapa

E_

'Jodoh itu dicari bukan ditunggu'

°Nestapa°

—Kapal Phinisi berwarna putih telah Menepi di Pelabuhan Dara Jogjakarta. Naufal beserta Rekan rekan yang lainnya Menuruni Kapal dengan tertib. Para TNI yang dipulangkan Berhamburan memeluk sang keluarga yang datang menjemput.

Naufal sendiri, Di depan Pintu keluar Kapal Naufal kendapati Kakak perempuannya beserta Sang ibunda, Dan Ayah. Naufal Tak dapat menahan Senyumannya. Ia berlari menghambur kepelukan mereka.

8 bulan Tak pulang, Mendamba Kehangatan pelukan keluarga, Naufal menyalimi tangan mereka. Tangis haru menemani acara Kangen kangenan tersebut, " Ya tuhan Pal! Gausah pulang aja sekalian! Ibu disini kangen Naufal! " Sang ibunda mengomel, suasana Haru berganti Tawa.

" Assalamualaikum Bu, ayah, mbak! " Naufal Kembali menciumi tangan orang orang tersayangnya.

Sang ibunda Tersenyum mengelus topi baret milik Naufal sayang, " waalaikumsalam, Gimana kabarmu Le? " *Le sendiri adalah panggilan Sang ibu pada anak laki lakinya.

" Alhamdulillah Sehat bu.. Ibu, bapak sama mbak gimana? " Tanya Nauval.

" Mbak sehat selalu, mbak kan Strong! " Iffana Tersenyum pada adiknya.

Kakak perempuan satu satunya yang Naufal sayang setelah ibunda, Masih awet muda padahal umurnya menginjak kepala 3, Sudah memiliki 2 Anak, dan 1 suami. Wajah Mudanya Menutupi Umur 29 Tahunnya. " Dek Adel sama Abel Gaikut mbak? " Naufal Bertanya.

" Enggak, dirumah sama Ayahnya, " Iffana menjawapi pertanyaan Naufal. Suami Iffana, Rizky adalah seorang CEO muda, anak Iffana Adel dengan Abel gadis kembar Cantik manis.

" Yaudah yuk, pulang Ibu udah masakin makanan kesukaan kamu! " Sang ibunda menatap Naufal.

Merka pun Meninggalkan Area pelabuhan, keluarga besar yang bahagia.

°Nestapa°

Pesawat Airasia mendarat sempurna di bandara sultan Agung Jogja, Sosok gadis cantik tengah berjalan sembari menggeret sebuah koper sedang,

" Ya ampunnn Bu dokter satu ini yaa.. Ihh sosoan sibuk! " Jinny, Hana, Miyeon menyambut hangat kedatangan sosok dokter muda.

" Aaaaaaa gimana kabarnya beb! Ya ampun kangen beut gue tuhh!! " Hana membuka suara. Kenal hana? Hana adalah sosok dibalik undangan yang diterima Naufal beberapa saat lalu,

Moara Merentangkan kedua tangannya, bermaksud menyambut balik sahabat lamanya, " Yang mau nikah kok keluyuran! Gaboleh tauuu!! " Moara membuka suara.

" Anjirrr, gue kira di paris lama bangettt sampe lupa bahsa Indonesia, masih inget ternyataa!! " miyeon meledek.

" Apasih yeon! Yakali lupa sama negara sendiri! " Moara menyahuti candaan Sahabatnya.

Jinny dan Hana hanya tertawa sekilas, " Bu Pramugari Gimana kabarnya? " tanya Moara,

" wowww!! Sangat baik bu dokter! " Jinny menjawapi.

Moara tak menyangka Sahabat lama seperjuangan, setetanggaan, se Bobrokan, kini sukses.

Jung hana adalah seorang dokter. yang Beberapa hari kedepan akan menikah dengan seorang pilot yang ternyata teman jinny sendiri.

Park Jinny, Pramugari Cantik yang kebetulan beberapa minggu setelah pernikahan hana akan bertunangan.

Jo miyeon, direktur utama sebuah perusahaan properti di Jogja, Sudah bersuami dan beranak 1.

Jung Zeemoara sendiri? Dokter muda Yang dipindah Tugaskan ke prancis beberapa tahun yang lalu, mesih Setia melajang di umur 22 tahun.

" Pulang yuukkk!! Besok kitakan mau quality time sama Bu Hana menikmati masa lajang sebelum nikah!! " Miyeon berujar antusias.

" Oke dehh, bu dokter satu ini juga pasti cape yakan yakannn!! " hana menaik turunkan alisnya.

Hana dan moara hanya mengangguk, membiarkan kedua sahabatnya yang Mengatur jadwalnya.

"Yaudah kuy! Eh lo tinggal dimana Ra? " Tanya Jinny sembari menarik koper moara menuju bagasi mobilnya.

Moara mengerutkan kening, " Ya dirumah mama papa gue dong Ny! Yakali! " Ujarnya.

" Rumah mama papa lu? Oke deh! " Hana melanjutkan mobilnya meninggalkan Parkiran bandara sultan Agung.

°Nestapa°

" Kamu kapan ada gandengan Le? " Sang ibunda menyerahkan sebuah piring berisi lauk pauk kehadapan Naufal.

Naufal menghela nafasnya, pertanyaan yang membuatnya sensitif akhir akhir ini, " Ya kapan kapan tho buk. Lagian Naufal yho masih muda iki loh. Jadine Naufal Gaenek mikir Nikah Dhisik! " Naufal menyahuti perkataan sang ibunda.

" Lho kok nungguin tua iki loh. Orang kalo nikah iku bukan karena nunggu Tua! Nungguin jodohnya, sekarang ibuk tanya sama kamu. Emange kamu dah ketemu jodohe? Belum toh? Iyalah wong kerja terus'e! " Sang ibu mengomeli.

Jujur Apakah salah kalo Naufal Menunda menikah diusia 27 tahun? Enggak kan, 27 Tahun emang tergolong tua? Tapi emang juga sih 27 tahun umur yang mateng buat nikah. Naufalnya bukan nunda jodohnya aja yang entah kemana.

Sejujurnya Naufal malas pulang jika saja ia tak mendapat Undangan pernikahan dari Temannya Hilmy, yang akan menikah lusa.Karena jika Naufal pulang semua orang akan bertanya kapan bawa istri.

Dan Naufal benci kalimat itu—

°Nestapa°

Dapat salam dari langit malam Jepara;)