Aku Sudah Bahagia

18 9 0
                                    

Semenjak pertemuan itu aku selalu terkenang dengan salah satu teman Alya  yang bernama Andini, aku merasakan ada sesuatu yang berbeda saat pertama kali aku melihatnya.  Lalu aku banyak bertanya tentang sosok andini kepada Alya, ternyata  Alya mengatakan bahwa dia juga baru saja putus dengan kekasihnya dulu, Seketika itu aku langsung bahagia bukan bahagia diatas kesedihannya namun yang aku pikirkan peluangku untuk mendapatkannya sudah sedikit terbuka. Ketika mendengar itu aku meminta kepada Alya untuk memberikanku Nomor Ponselnya yang bisa aku hubungi
               Hari demi hari aku pun mulai akrab dengan nya, seolah semua obrolan terasa asik dan menyenangkan, perasaan berbunga-bunga kali ini tidak terlalu ku tunjjukkan walaupun sebenarnya hal itu cukup menggeliat di dalam hatiku, Seiring waktu berjalan perasaan nyaman pun mulai timbul, kali ini aku tidak begitu gegabah seperti sebelumnya perasaan itu memang sudah muncul sedari lama, namun aku tak mau terulang lagi kejadian-kejadian pahit di masa lalu, aku masih mencoba mengenalinya lebih dalam lewat obrolan-obrolanku. Sampai suatu ketika aku merasa ia cocok untukku dan aku mulai menyatakan perasaanku kepadanya
" Din aku punya pantun, mau denger nggak"
"Apa?" Jawab andini penasaran
"Ikan hiu makan ubi, I Love you Bertubi-tubi heheheh" Sedikit gurauku membuatnya tertawa manis, dengan pembukaan seperti itu aku mulai menyatakan keseeiusanku dengan mengatakan hal tersebut, aku mengatakan kepadanya bahwa aku mulai merasakan rasa nyaman saat bersama dengannya.
              Dan ternyata dia juga merasakan hal yang sama terhadap ku, yang paling membuatku deg-deg an Dan berkeringat dingin ketika dia berkata "mau" Saat aku menanyakan tentang hubungan yang lebih serius atau dengan kata lain berpacaran.   Saat itu hati ku sangat berbunga-bunga, akhir nya aku menemukan orang yang tepat dan mungkin seseorang yang terbaik untukku, yang bisa menerimaku apa adanya, yang mencintaiku dengan tulus dan yang bisa membuat hidupku lebih baik. Kami memang tidak sempurna tapi kami ada untuk menyempurnakan. Saat bersama nya ku merasakan kebahagiaan yang sesungguhnya, karena aku merasa sempurna saat di cintai oleh nya.
               Beberapa bulan kemudian, saat aku sudah bahagia, saat aku sudah melupakan semua masa lalu, saat aku sudah ikhlas untuk semuanya yang ada di masa lalu, dan saat itu pula datang sosok yang pernah memberikanku kebahagiaan, memberikanku senyuman dan memberikanku luka yang teramat dalam. Dia datang kepadaku untuk meminta maaf seraya berkata "Menyesal" Dan tampak ingin memperbaiki semuanya, untuk perbuatan yang telah ia lakukan kepadaku di masa lalu, aku sudah memaafkannya tanpa ada dendam sedikitpun kepadanya, tetapi untuk memperbaiki semuanya kurasa ini sudah bukan waktunya lagi. Aku sudah bahagia dengan seseorang yang baru, dan dapat menghargaiku di situasi apapun.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 04, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

I SHE TRUE (A Novel By Adi Riansyah)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang