Dia Suamiku?

D U A P U L U H T I G A ||

Sudah 5 hari semenjak kepergian ara,yang menemani rafa di apartemen adalah refan dan gavin.

Kedua sejoli ini takut jika rafa berbuat nekad,padahal rafa sudah menegaskan ia tidak sebodoh itu melakukan hal yang merugikan,

namun tetap saja refan dan gavin tak percaya oleh mulut buaya darat seperti rafa

yyah kondisi rafa sekarang,sangat jelek,kata refan barusan

Tidak mandi 3 hari,dan tidur hanya disofa merokok diperbanyak.

Makan sehari sekali,minum 2 gelas sehari.

Ganti baju tidak juga,yyah hanya melihat gavin dan refan bermain ps dan bolak balik membuka pesan ara atau sekedar meliat nomor hp ara

sudah setengah gila rafa

Kalo gak tidur,terus merenung. Meratapi balkon luar,seperti orang sakit kejiwaan kata gavin barusan

“raf kita keluar bentar ya. lo jangan berbuat macem macem awas!”ancam refan

Rafa hanya diam memandangi ponsel nya

“mau kemana kita ref?”tanya gavin pelan tak tahu menahu refan akan membawanya kemana

“nanti gue kasih tau”bisik refan

“raf,kita keluar dulu ya cari angin”ucap refan berdiri

"disini kan ada angin juga oon,kalo gak ada gamungkin kita bisa hidup"

"tolol lu,basa basi doang"bisik refan

lalu ia pun keluar dari pintu apartemen rafa diikuti oleh gavin

•

•

“loh ref,ngapain berenti di depan rumah ica”refan pun memberhentikan motor tepat di pintu gerbang rumah ica

“lo mau liat rafa begitu terus? Kayak orang gila”

“gue stress ngeliatnya kasian banget”

“udah lo ikut gue aja,ntar tau juga apa yang akan gue lakuin”

“lo mau nyeret ara keluar dari sini?”tanya gavin

“gak lah gavin pintar. Udah diem aja,ntar lu juga tau”

Refan pun memencet bel gerbang pintu ica berkali kali.

Bahkan dibuat mainan sama refan seperti lagu,kan kan selengean

“rusak ntar goblok”

“kan tinggal diganti,kok repot"

"JANGAN KAYAK ORANG SUSAH NAPASI”ucap refan yang masih memainkan bel itu dengan nada lagu burung kakak tua,entah gimana jadinya

Sedangkan ica yang sudah merasa geram bukan main,suara bel yang sangat nyaring dan ribut

Siapa sih orang yang berani memainkan bel didepan rumahnya menganggu saja.

Membuat kebisingan dan keributan

Ica pun mengintip ke sela sela gerbang dan memperjelas penglihatanya

Itu temanya rafa…gumam ica

Gue buka gak ya?... ia pun was was

Kek nya rafa gak ada deh,saat ica mengintip lagi memastikan

Ica pun membuka sedikit gerbang nya dengan ragu ia mengambil ancang ancang jika tiba tiba mereka menorobos masuk ia akan segera menutupnya tanpa mengeluarkan tenaga banyak

“ngapain kalian kesini?”tanya ica

“gak ada ara disini”jawab ica ketus

“lo boong,pas itu gue liat ara disini”ucap refan