03. It So Amazing

18 1 0
                                    

"Anzan, memangnya harus ya diumumkan kedatanganku?" Tanya Aisyah yang sedari tadi diam tetapi sebenarnya berpikir keras.

Anzan tersenyum lembut melihat istrinya yang gelisah sedari setelah sarapan hingga mereka dalam perjalanan menuju salah satu perusahaannya yang berada di Tokyo. Ia menarik tangan istrinya yang berkeringat dingin membuat Anzan gemas.

"Tentu saja harus, aku tidak ingin istriku dilirik laki-laki lain di perusahaanku, jadi setiap negara akan mengetahuimu sebagai istriku" jawab Anzan lembut sambil mengelus punggung tangan istrinya.

"Tapi, Anzan, aku memiliki permintaan" pinta Aisyah sambil melirik Anzan tak enak hati.

"What that, sweet wife?" Tanya Anzan masih mengelus punggung tangan istrinya.

"Itu ..., kalau kamu mengumumkan bahwa aku istrimu tapi ... kalau pada media jangan dulu ya" harap Aisyah.

Setelah mendengar penuturan istrinya, raut wajah Anzan berubah. Tanpa sadar tangan Anzan yang memegang lembut tangan Aisyah mencengkramnya dengan erat dan menatapnya dingin.

"Kamu bisa menyebarkan kepada media saat umurku sudah 18 tahun, Anzan. Tepat setelah hari kelulusanku nanti" Aisyah segera memberi keringanan kepada Anzan.

Anzan tampak berpikir sebentar lalu tersenyum lembut sambil mengangguk ke arah istrinya membuat Aisyah bernapas lega. Suasana hati Anzan sangat cepat berubah, pikir Aisyah.

Tidak lama limousine yang membawa keduanya berhenti di depan perusahaan yang terbilang sangat mewah membuat Aisyah kagum melihatnya.

Anzan yang melihat ekspresi istrinya terkekeh kecil. Kemudian bawahan Anzan membuka pintu membuat Aisyah teralihkan dari rasa kagumnya.

Anzan keluar terlebih dahulu lalu ia menarik lembut tangan istrinya. Semenjak Anzan keluar dari limousinenya.

Itu sudah mengundang banyak pasang mata apalagi tatapan tajam yang menusuk dan dingin itu berubah menjadi tatapan hangat dab sangat lembut pada gadis berhijab sepanjang lutut itu membuat mereka terpana.

"Keren .... " gumam Aisyah dengan ekspresi kagum membuat Anzan tersenyum geli.

"Sweet wife, ini baru salah satu cabang perusahaanku. Kamu belum melihat perusahaan pusatnya di Dubai" bisik Anzan Aisyah tertarik.

"Dubai? Bukannya negara kelahiranmu di Mekkah? Kamu menetap di Mekkah juga 'kan selama ini?" Aisyah menatap suaminya heran membuat Anzan menarik pipinya saat melihat ekspresinya.

"Aku memang menetap disana, sweetie. Tapi tidak dengan abi dan ummi, mereka di Dubai mengurus perusahaan terus kembali ke Mekkah kalau libur. Di Mekkah juga aku tinggal di rumah grandma" jelas Anzan membuat Aisyah mengangguk dengan bibirnya berbentuk bulat.

Anzan berjalan bersama istrinya dengan tangan yang terus tergenggam sedangkan Aisyah memperhatikan sekitarnya kagum, mereka benar-benar mengabaikan tatapan semua orang yang menatap mereka dengan berbagai tatapan.

Di dalam perusahaan Anzan tak kalah indahnya sehingga Aisyah tanpa sadar memuji arisitektur yang tertata di hadapannya.

Sedangkan Anzan yang tidak ia perhatikan telah kembali pada tatapan tajam menusuknya setiap melihat karyawannya bekerja membuat mereka mengurungkan niatnya saat ingin melihat Aisyah.

Anzan memiliki lift khusus untuk keluarganya bersama Aisyah yang masih sibuk melihat sekitarnya tatapan Anzan kembali melembut saat menatap kembali pada Aisyah membuat semua karyawannya yang berlalu lalang kaget dengan perubahan Anzan tapi tidak lama pintu lift tertutup.

"Hm ...., Anzan" panggil Aisyah lalu mendongak menatap Anzan yang lebih tinggi darinya. Anzan mengangkat alisnya sebagai responnya.

"Kamu bilang bakalan mengumumkan pada karyawanmu tentang aku tapi kenapa kita malah naik ke atas?" Tanya Aisyah heran membuat tersenyum menggoda sambil mengelus kepalanya.

"Sepertinya Nyonya Darker tidak sabar eh menunjukkan kepemilikannya sebagai istri" goda Anzan membuat Aisyah memerah dengan perkataannya.

"B-bukan begitu! Kan tadi kamu bilang sendiri kenapa justru jadi begini?!" Tanya Aisyah gugup dengan degub jantungnya berdetak lebih cepat dari biasanya.





Tbc

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 19, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

My Sweetie Husband (Aisyah Tika, A. Gates)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang