Confused {End}

bagian 9

  Seorang gadis musim semi sedang memasukan barang² untuk kembali ke Konoha ke dalam koper pink nya dan di bantu salah satu maid rumahnya. Hari ini sudah ia habiskan bersama kedua sahabatnya, meski kedua sahabatnya itu berpacaran tetapi mereka bersikap seperti biasa. Ia masih mengingat sahabatnya, mungkin jika mereka tidak ingat mereka akan bermesraan dan tidak mempedulikan sakura.

   Tetapi Matsuri dan Gaara tidak seperti itu Karna mereka ingat bahwa sahabat pink-nya ini akan kembali ke kota kelahirannya dulu.

"Semuanya sudah siap nona sakura" ucap maid itu yang membatu sakura menyiapkan

"Panggil aku sakura saja bibi" jawab sakura yang merasa tidak enak pada maid rumahnya

"Baiklah, ada yang bisa ku bantu lagi?" tanya maid itu

"Mungkin tidak ada" jawab sakura dengan senyumnya

"Baiklah, saya permisi dulu no- sakura jika perlu sesuatu panggil saja bibi" maid itu keluar dari kamar sakura

Sakura menatap ke luar jendela, hari semakin sore. Keluarga Haruno akan kembali ke Konoha besok sore juga, karna ayah sakura harus menghadiri rapat terlebih dahulu. Sakura juga memasukan semua fotonya bersama Gaara dan Matsuri.

Karena tidak tahu ingin apa jadi ia memilih untuk membaca novel saja untuk menghilangkan rasa bosannya. Tiba-tiba ponsel sakura berdering menandakan ada orang yang menghubungi nya

Drttt...Drttt...Drttt

Sakura segera meraih ponsel yang ada di meja sebelah tempat tidurnya. Saat ia melihat nama ino-pig yang tertera di sana.

"Moshi-moshi pig" sapa sakura kepada ino

"Moshi-moshi forehead" sapa Ino di seberang sana

"Ada apa?" Tanya sakura

"Kau ini jahat sekali forehead, aku kan sedang merindukan mu. Masa sahabat sendiri tidak boleh menghubungi sahabat lamanya" omel Ino pada sakura

"Iya-iya, aku juga sangat merindukan mu pig!!" Jawab sakura

"Kapan kau akan kembali jidat?"

"Aku belum tau pig" ucap sakura bohong

"Cepatlah kembali jidat, aku sangat merindukanmu"

"Iya aku tau itu, kau sedang apa pig?" Tanya sakura basa-basi

"Aku habis belanja make up dengan sai-kun tadi"

"Ternyata hobi ku itu tidak pernah berubah pig, bagaimana sai bisa mau denganmu?" Tanya sakura dengan nada mengejek

"Kau tidak tau jidat bahwa aku ini cantik seperti Barbie"

"Terserah sajalah" jawab sakura malas

Sakura dan Ino terus melanjutkan obrolan nya, mereka hanya bisa melepas rindu dengan menghubungi satu sama lain. Tapi Ino tidak tahu bahwa sakura sengaja tidak memberi tahunya karna ia ingin memberi kejutan terhadap sahabat blondenya itu.

Skip time

Sekarang keluarga Haruno sedang makan malam. Ya seperti biasa hanya ada keheningan karena itu sudah menjadi aturan dari nenek moyang mereka.

Setelah selesai makan malam keluarga Haruno duduk di ruang keluarga hanya untuk menonton televisi, dan aktivitas lainnya.

"Apakah barang kalian sudah siap semua?" Tanya mebuki memastikan

"Sudah kaa-san" jawab sakura dan Sasori bersama

"Tidak ada yang tertinggal kan?" Tanya mebuki lagi