Keesokan harinya
Nick bangun dari tidurnya waktu sudah menunjukkan pukul 06.07 , Nick segera bergegas mandi dan bersiap untuk berangkat kesekolah. Tiba-tiba, Bell pintu rumah berbunyi, Nick tidak menyadari hal itu. ibu Nick membukakan pintu dan melihat Satria datang menjemput Nick untuk berangkat kesekolah bersama-sama. ibu Nick menyuruh Satria masuk kedalam rumah dahulu untuk sarapan bersama. Satria saat itu sudah berada di meja makan rumah Nick. Satria bertanya kepada ibu Nick
" Tante . . dimanakah Nick saat ini?? Apakah dia Sudah bangun?? ". ujar Satria ke ibu Nick.
" Sudah Satria . . tadi kalau tidak salah Nick sedang mandi, mungkin sebentar lagi dia turun untuk sarapan ".
" bolehkah aku memanggil Nick, tante? ".
" Silahkan Satria, suruh Nick cepat turun untuk sarapan ".
" Baik tante ".
Kamar Nick berada di lantai 2, Satria pun bergegas menuju kekamar Nick. Sesampainya disana Satria memanggil Nick didalam kamarnya. kamar Nick besar dan rapi. Nick masih didalam kamar mandi. Jadi satria berencana membuat kejutan untuk Nick dengan menunggu Nick didepan pintu kamar mandi. Nick pun sudah menyelesaikan mandinya, dan Nick bergegas keluar dari kamar mandi tersebut. Ketika Nick membuka pintu kamar mandi, Nick terkejut melihat Satria sedang berdiri didepan pintu kamarnya. Seketika Nick terjatuh di depan pintu kamar mandinya. sebelum tubuh Nick menyentuh lantai, Satria dapat menangkap Nick diatas pangkuan tangannya. Nick mulai deg-degan ketika berada di pangkuan tangan Satria. Nick berkata
" Eh . . Satria. Kenapa kamu ada disini?? " dengan pipi merah merona.
" Aku berencana mengajakmu pergi kesekolah bersama-sama".
" bukan maksud aku kenapa kamu berada didalam kamarku ". (deg-degan)
" Aku mau membuat kejutan untuk kami Nick ".
" A . . aku terkejut melihat kamu berada didepan pintu kamar mandi ".
" Nick . . Kenapa pipi kamu merah?? apakah kamu sakit ". sambil menyentuh dahi Nick.
" Apa yang kamu lakukan Satria ". semakin deg-degan
" aku hanya memeriksa apakah kamu sakit?? Suhu badanmu tinggi Nick, tunggu biar ku ambilkan obat agar kamu bisa meminumnya ".
" Ti . . Tidak usah Satria aku baik baik Saja ". bergegas bangun dari pangkuan Satria.
Nick menyuruh satria keluar dari kamarnya karena Nick akan bersiap siap untuk turun kebawah. dan mereka pun sarapan dan berangkat ke sekolah bersama-sama. Setiba disekolah Nick dan Satria berpisah.
Jam menunjukkan pukul 14.30 , menandakan jam belajar mengajar sudah berakhir dan seluruh siswa di perbolehkan pulang kerumah. Dikala itu, Satria menghubungi Nick dan berencana Satria mengajak Nick Pulang bersama. setibanya mereka di rumah Satria menahan tangan Nick dan dia mulai bicara
" Hai . . Nick !! apakah kamu masih ingat ketika kita camping kemarin?? ".
" Kenapa satria?? yang mana?? ".
" ketika kita disungai, ada yang ingin aku bicarakan denganmu. apakah kamu punya waktu sebentar?? aku akan melanjutkan cerita yang kemarin".
" Aku sedang buru-buru satria. maaf Lain waktu aku menyempatkan waktu untukmu". Nick pun bergegas berjalan menuju rumahnya. Setiba Nick berada didepan rumahnya, Satria mengejarnya dari belakang dan menahan Nick didepan rumahnya. Satria tidak bisa berpikir dengan tenang akhirnya satria memberanikan diri untuk mendekati Nick. Perlahan satria menyentuh dagu Nick dan wajah mereka saling berdekatan. akhirnya satria mencium bibir Nick dengan penuh kasih sayang. Nick terdiam tanpa berkata apa apa, dia sangat terkejut dengan perbuatan yang dilakukan Satria kepadanya. Satria melumati bibir Nick yang begitu lembut dan hangat. Satria mengakhiri Ciuman itu di atas dahi Nick.
KAMU SEDANG MEMBACA
Between Lust and Love ( Prolog )
Fiksi RemajaKisah hidup yang di tuangkan didalam kata-kata berlandaskan dari kehidupan nyata seseorang yang terhubung dengan kisah asmara percintaan yang begitu rumit. kisah asmara ini banyak pro dan kontra didalam kehidupan nyata. Didalam kisah ini begitu bany...