HMT | 33

129 6 3
                                    

Please voment juseyo ...

'Dan pada akhirnya semua yang kuPertahankan harus mampu kuIkhlaskan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

'Dan pada akhirnya semua yang ku
Pertahankan harus mampu ku
Ikhlaskan.'
_____________________________________

.*.*.*

Semuanya sudah Yn rapikan menjadi satu dimana foto-foto yang akan menjadi bukti akhir dari semua masalah ini. Memasukkan kedalam kotak berukuran sedang dan menutunya rapat.

Yn memejam sebentar sebelum tersenyum miris lalu menenteng tasnya untuk keluar kampus, Yn juga sudah mengatakan kepada Jungkook dan Taehyung agar tidak mengikuti dirinya.

Yn mendekat kearah Jimin yang sudah berdiri dan tersenyum kearah nya, Yn membalas senyumnya walaupun terkesan dipkasakan. Mencoba menenangkan degup jantungnya dengan menghela nafas pelan.

Yn mendekat kearah Jimin dan menatap netra Jimin dalam, semakin dirinya menatap lekat kearah Jimin semakin pula ingatan akan foto-foto serta penjelasan Jungkook memutar dikepalanya semakin pula sakit dan sesak menyerangnya.

Mengalihkan pandangan nya sebentar dan menarik nafas sedangkan Jimin menatap Yn dengan perasaan yang sudah tidak karuan.

Yn mengambil kotak yang ia bawa dan memberikannya pada Jimin, "Jangan dibuka dulu sebelum aku beritau, ya." Jimin menerimanya dan menggengam tangan dingin milik Yn.

Tersenyum tipis dan melepaskan genggaman Jimin lalu mengarahkan tangannya kebelakang tengkuk lehernya dan membuka kaitan kalung yang bertenger cantik dilehernya, yang Yn jaga selama satu tahun ini. Pemberian Jimin saat mereka awal berpacaran dulu.

Jimin mengernyitkan dahinya dan menghalang tangan Yn yang sudah mau melepas kalung miliknya, Yn tersenyum tipis dan menggeleng lalu melepasnya.

"Kenapa dilepas?" Tanya Jimin dengan alisnya yang berkerut.

Yn mengangkat kalung miliknya sehingga liontin nya menggantung diudara, Yn menatapnya dengan mata yang mengembun sedangkan Jimin masih menatapnya bingung.

"Kau ingat ini, Jim?" Tanya Yn sendu dan masih memperhatikan kalung yang berada ditangannya dengan pandangan sayang.

Jimin menganggukkan kepalanya, "Tentu saja, itu kalung pemberianku saat awal kita berpacaran." Jimin ikut memandang jearah kalung yang masih Yn gantung diudara.

Yn mengarahkan kalung tersebut kearah kado Jimin, menaruhnya diatasnya dan masih menggengamnya. Yn mengigit bibirnya dalam dan memjam kan matanya lalu melepas tangannya.

HOLD ME TIGHT | PARK JIMINTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang