04

29 2 0
                                    

"Dia itu beda, bersinar tapi ngga terang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Dia itu beda, bersinar tapi ngga terang.
Bukankah ini tugas gue sebagai matahari?"

Magic Love

Sekarang Haechan, Renjun, Jeno, Jaemin, Chenle dan Jisung sedang berada di rumah Chenle.

Kalo kata Renjun rumah Chenle itu udah paket komplit kalo nongkrong, walaupun mereka semua termasuk anak dari kalangan atas, tapi Chenle diatasnya lagi.

Tapi Chenle ngga pernah sombong tapi ta gitu, cekcok mulu kerjaannya sama Jisung. Tapi kalo Chenle sedang mood banget, mereka berenam sering di traktir, ngga main-main cuy traktirannya haha.

Chenle dan Jisung itu adek kelas mereka dan juga Sahabat mereka. Mereka berenam memang sudah bersahabat sejak kecil karna rumah yang berdekatan. Makanya ChenJi itu ngga manggil mereka berempat dengan embel-embel abang dan sebagainya lagi.

Nah si Jisung ini umurnya yang paling muda diantara mereka berenam dan yang paling songong juga, tapi ya karna si Jisung cepet masuk makanya dia bisa seangkatan sama Chenle.

"Chan," panggil Jisung.

Haechan menoleh sebentar "Hm?" Dan kembali asik dengan Handphone nya.

Jisung berdecak "liat dulu sini,"

Haechan menoleh "apasih cung? Kek penting aja."

"Lo lagi pdkt ye bang? Anak kelas berapa dia, Cantik ngga?" tanya jisung kepo.

Haechan yang sedari tadi asik dengan game lansung meletakkan handphone nya "pdkt pala lu, namanya aja baru tau tadi gue," kesal Haechan.

"Yaelah Chan masak cowo gitu sih lu, ngga gentle banget, haha" saut Chenle dengan tawa lumba-lumba nya.

Haechan melempar chenle dengan kacang polong yang tepat berada didepannya "Ngga gentle gimana maksud lu, orang gue baru ketemu tadi pagi bi Bis."

Chenle mempause game nya "Lah, Lu naek Bis Chan? Mobil lu mane?" Tanya Chenle.

Mendengar pertanyaan itu Haechan berdecak kesal "Disita."

Mendengar itu, Renjun, Jaemin, Jeno yang sedari tadi cuma nyimak akhirnya meledakkan tawanya. Jangan lupakan juga Jisung dan Chenle.

"Asu lo pada!"

Masih dengan sisa-sisa tawanya Chenle bertanya lagi "Kok bisa disita sih Chan?"

Haechan menjitak kepala Chenle kesal "Kok Bisa Kok bisa kata lu, gara-gara lo pada ngaduin gue jailin guru disekolah nih, emang teman ngga ada akhlak kalian!"

FullsunTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang