Childhood Blue || JSHK

Day 1

(Play Music-nya biar dapet feelnya hwehwe)

51日間その丘で　日が落ちる空　続けて見届けたら、恋が叶う
Dari bukit ini kalau kau melihat matahari terbenam selama 51 hari maka cintamu akan berbalas

Gadis bersurai abu-abu dengan warna tosca di ujung surainya itu terlihat antusias berlarian menaiki bukit itu karena ingin segera sampai ke atas sebelum matahari terbenam agar harapan cinta berbalasnya itu bisa di kabulkan.

"Dasar kau ini, kenapa kau masih saja percaya rumor-rumor aneh seperti itu"Sindir lelaki bersurai hitam yang dengan malas mengikuti langkah gadis itu sambil menuntun sepeda kesayangannya.

Gadis itu mendengus sambil berkacak pinggang ke arah lelaki itu bersiap mengomeli lelaki yang sudah merusak suasana indah di bukit tersebut padahal tadi gadis itu sudah bilang dia akan pulang sendiri hari ini, tapi laki-laki itu sendiri yang ngotot mengikutinya.

"Akan kubuktikan kalau rumor itu benar! Aku kan mendapatkan Minamoto-senpai~"

Lelaki itu memutar bola matanya malas melihat betapa bersemangatnya gadis itu dengan rumor bodoh itu, lelaki itu mengadahkan kepalanya ke langit.

Benarkah langit sore itu bisa mengabulkan permohonan aneh gadis ini?

熱弁する私に呆れを隠すことなく　アイツは夏空を仰ぐ────
Wajahnya terlihat ragu saat melihat ke gembiraanku, lalu melihat kearah langit musim panas────

Hari kian gelap, gadis itu pun menyudahi acara melihat matahari terbenamnya dan mengajak laki-laki itu untuk segera menuruni bukit sambil menuntun sepedahnya.

"Kau pasti mengikuti karena percaya soal rumor itu kan Amane-kun??Aku tahu itu demi Shinjima-san kan??"Goda gadis itu menyikut pundak Amane sedangkan Amane hanya memutar bola matanya malas.

"Siapa juga yang akan percaya dengan rumor bodoh seperti nona Daikon ini~"Ejek Amane dengan senyum kemenangan karena Amane tahu gadis itu sangat kesal jika Amane mencibirnya dengan panggilan Daikon itu.

"Lagipula, kau itu putus asa sekali sampai percaya dengan rumor seperti ini Yashiro Nene?"Lanjut Amane tertawa, Nene mendengus menjitak kepala Amane sebal karena cibiran beruntun lelaki bermanik Amber itu.

Menyebalkan!

"Tidak bisakah kau berhenti menatapku seakan aku orang yang bodoh?! Dan lagi aku bukan Daikon!!"Omel Nene sebal, Amane hanya tertawa.

"Hee tapi aku lebih cocok dipanggil Daikon ketimbang Yashiro, itu terlalu bagus untuk nona Daikon sepertimu~"

"Amane-kun!!Asal kau tahu saja, karena keputus asaanku hal seperti ini jadi perlu tahu!!"

Amane tertawa terbahak-bahak melihat betapa lucunya gadis itu marah besar sambil menggembungkan kedua pipinya itu, Nene benar-benar tidak mengerti kenapa laki-laki ini hobi sekali membuatnya marah.

"Kau ini benar-benar ingin jadi pacarnya Minamoto-senpai ya?"Komentar Amane di sela tawanya, Nene mengangguk semangat wajahnya berubah berbinar.

Ah, wajah berbinar yang selalu gadis itu tunjukkan setiap kali membahas tentang Teru entah kenapa membuat Amane sedikit terganggu.

"Tentu saja! Siapa juga yang tidak mau jadi pacar Minamoto-senpai yang sempurna itu? Dia cerdas,senyumnya menawan,dan ketua OSIS juga hwaaa~"

"Ya ya, tapi Minamoto-senpai takkan pernah menyukai orang yang memiliki betis seperti Daikon~"Ejek Amane tertawa

"MOU! Kau ini tidak bisakah sehari saja tidak memanggilku Daikon?!"Gerutu Nene kesal karena baru saja kebahagiaannya saat membahas Teru di rusak oleh Amane, lelaki itu bahkan tidak merasa bersalah dan hanya menertawai dirinya seperti biasanya.

そんな噂を鵜呑みにするワケはないでしょっ！？　やだやだ！
Aku tidak mungkin mempercayai rumor seperti itu oke?! Tidak mungkin!

「ついにオマエも末期か」　なんて心外です
"Seputus asa itukah kau?" Mendengarnya mengatakan itu sangatlah menyebalkan bagiku!

馬鹿を見るような目はやめて？　願掛けみたいなモノ、だよだよ！？
"Bisakah kau berhenti menatapku seakan aku orang bodoh?! Ini hanya mantra keberuntungan tahu!!"

追い詰められてきたらさ、そーゆーのも必要だもん
Ketika aku putus asa, hal semacam ini menjadi perlu!

Amane hanya tertawa hingga tanpa sadar mereka sudah sampai di depan rumah Amane yang berhadapan dengan rumah Nene.

"Hmpf, sampai besok tuan Yugi yang menyebalkan!"

Amane hanya tertawa geli melihat gadis itu benar-benar marah hingga membuka pintu rumahnya dengan kasar.

"Mata ashita Nona Daikon yang percaya rumor aneh~"Teriak Amane kearah Nene yang baru saja akan menutup pintu.

Brak

Mau setajam apapun tatapan Nene, Amane selalu punya cara agar Nene tidak marah lagi padanya dan setidaknya itu cara Amane hingga mereka bisa tetap bersahabat sejak kecil.

#CoretanAuthor

Maapin, ini ku upload ulang karena ceritanya error trus waktu ku benerin huwee T^T
Padal tadi niat pajang gambar juga T^T
Sering banget kek gini, di upload error sebelum di publish itu udah ku kasih gambar tapi pas ke publish gambarnya ilang sedih banget T^T

Mungkin ada yang mengalami hal yang sama? Tolong komen bantuin author biar lancar updatenya T^T

Help me pls T^T