EMPAT BELAS

10 2 0
                                    

Happy Reading ❤

•••

"Pernah sakit tapi tak pernah sesakit ini... " Rizky bernyanyi dengan keras dengan tangan kanan yang memegang botol bekas air mineral sebagai mic dan tangan kiri nya yang mengepal memukul-mukul dada, seolah-olah dada nya itu sangat sakit.

Dan semua perhatian anak-anak yang berada di kantin langsung terfokus kan pada meja yang berada di pojok, yaitu meja ke empat most wanted SMA GARUDA.

Dewa yang melihat tatapan itu, langsung menutup muka nya dengan buku paket siswi yang berada di samping mejanya sambil melambai-lambai kan tangan nya" Bukan temen gue bukannn! "

Alvaro mendelik tajam pada rizky apa apaan sahabat nya ini, dia tau rizky sedang mengejek nya.

Bukan nya takut rizky justru cekikan, karena telah berhasil membuat sahabat nya dongkol.

Alvaro mengambil alih buku paket yang di pakai dewa untuk menutupi wajah tampan nya yang kata mama nya paling tampan di rumah nya.

" Berisik lo, kutil Anoa bikin malu aja" Alvaro meng geplak kepala rizky dengan buku paket yang sudah di gulung-gulung kayak dadar gulung.

"Ish, elo al, gue tuh lagi bantuin lo ngungkapin rasa yang lagi lo rasain saat ini" Rizky membela karena tak Terima.

"Berisik tau gak lo! "

"Oke, oke gue gak bakal bersuara"

"Ku tak akan bersuara~~" Lagi lagi rizky bernyanyi, dengan buku paket yang di gulung-gulung sebagai pengganti mic nya.

Dengan jiwa yang sangat-sangat dongkol, Alvaro pun melempar rizky dengan duit segepok.

Ralat dengan tissu deng, keenakan rizky kalo di lempar pake duit segepok.

"Huahahahaha" Tawa dewa dan aji menggelegar melihat sahabat nya menjadi santapan hangat Alvaro, suruh siapa main main sama macan yang lagi tidur,

Kena sendiri kan, muamam tuh!

"Diem gak lo! Gue lempar juga lo ke kandang janda! "

"Aahhhh mau dong al"rizky malah memelas minta di lempar ke kandang janda

" Ck, ck, ck" Alvaro berdecak, dia sudah lelah menghadapi semua ini

Dramatis sekali, ck!!

"Eh liat deh, si aland anak baru itu ngacak-acak kerudung keysha" Pekik dewa heboh, sambil menunjuk ke arah meja keysha dkk.

Alvaro menoleh dan benar saja si aland anak baru itu sedang mengacak-acak kerudung keysha, dan keysha sama sekali tidak marah malahan dia ketawa bersama si aland.

Hati Alvaro terasa sakit, rasa nya seperti ada yang menusuk hati nya dengan ribuan tusuk gigi

Bangsul lah sapa juga yang nusuk-nusuk hati gue kek gini Batin Alvaro bertanya-tanya.

KEYSHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang