TUJUH

15 4 0
                                    

•••

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

•••

"Jangan terlalu berharap sama gue, gue takut nantinya lo malah sakit hati karna harapan lo ke gue belum tentu terwujud dengan apa yang lo mau, kalo berharap sama gue, berharap lah kepadanya gue yakin semua harapan lo enggak akan sia-sia"

Alvaro yang mendengar itupun tersenyum manis, tapi keysha malah buang muka melihat senyum Alvaro.

"Lo gak usah khawatir, suatu saat nanti pasti kita bakalan jadi pasutri, dan punya keluarga yang harmonis" Ucap Alvaro dengan pd nya dan ngelantur.

Keysha hanya mendengus sebal, mengapa lelaki ini sangat aneh dari awal mula bertemu, yang meminta nya menjadi kekasih, dan sekarang dia malah menghalu akan menjadi pasutri suatu saat nanti bersamanya.

Ck.... Ck.... Ck

"Eh gue kasih tau ya, jangan halu terlalu tinggi, entar jatoh nyungsep lo juga yang sakit, bukan orang lain"

"Duh makmum nya aku di masa depan, perhatian banget sih" Alvaro senyum senyum sendiri

"Jijik tau gak, gue denger lo ngomong kek gitu"

"Jangan jijik jijik, entar lu ketagihan loh, minta di bucin nin terus sama gue" Goda Alvaro

"Jauh kan balaik jauhkan balaik" Keysha menghempaskan angin seolah olah ada dedemit

"Hahhaha, gue pulang yak jangan rindu kamu ga akan kuat biar dilan aja"

Keysha yang mendengar itu hanya memutar bola matanya malas.

"Kenapa gak dari tadi coba? Eneg gue liat tingkah absurd lo"

"Eneg atau grogi nih? " Goda Alvaro

Keysha langsung membuang muka tiba-tiba saja pipi nya terasa panas, entah kenapa dia jadi malu

"Cieee...  Blushing"

"Paan sih dah pulang sana, entar kemaleman"

"Oke.. Oke, besok lo gue jemput!, tunggu sampe gue dateng lo jangan berangkat duluan"

Keysha langsung melotot mendengar penuturan Alvaro.

"Gak, gue berangkat sendiri" Tolak keysha tegas

"Gue gak nawarin lo tapi gue nyuruh lo" Ucap Alvaro dengan menegaskan kata 'nawarin dan nyuruh'

"Kok lo maksa sih? " Tanya keysha sebal

KEYSHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang