12.| Dramatis

58 7 3
                                    

Hello
Hai
Annyeong haseyo!!

Happy reading :)
.
.
.

Pagi hari seorang budak bangun dari tidurnya dengan tidak santai. Ia terbangun akibat suara teriakan dari lantai bawah. Ia kaget dan langsung turun kebawah memastikan tidak ada hal yang tidak diinginkan.

Ternyata pelaku dari suara teriakan tadi adalah supir pribadinya. 

"Ada apa mang?!" Teriaknya.

"Sempaq helo qiti mamang ilaang noon" heboh mang urip, selaku supir pribadi dirumahnya.

Raut wajah Saila seketika berubah, yang tadinya panik alamak hooy, menjadi datar, sedatar triplek.

"Hedee kirain apa mamang, Saila kaget...." Ucapnya datar.

"Ehehe maaf atuh non, tapi ini gimana ya, kok bisa hilang..." Ucapnya sedu.

"Mungkin lupa naro mang, coba cari yang bener dulu, dibawah lemari tetangga, atau di rak rak tahanan..."

"Sudah non, sudah mamang cari sampe ke istana presiden ga ada..." Ucap mang urip sembari menyeka air matanya.

Raut wajahnya membuat saila merasa iba kepadanya.

*Gini amat hidup gue ah, perkara sempak ilang...

"Hmm yaudah deh mang, besok saya beliin yang spidermen mau?" Tanya saila iba.

"Gamau non, maunya yang helo qiti."

*Maksa bet ah

"Yaudah deh saya beliin yang helo qiti." Pasrah saila.

"Beneran non?, Alhamdulillah... Makasih banyak yah non." Mata mang urip berkaca kaca...

"I-i-iya mang" ucap saila sembari menggaruk tengkuknya.

Ia pun kembali ke kamarnya untuk melanjutkan mimpi yang tertunda.

Saat ia berjalan, ia melewati ruang keluarga, ada neneknya yang sedang menonton Tv. Ia menoleh, ternyata di tv sedang menyiarkan sebuah acara "jamaah, ooh jamaah, alhamdulilaaah..."

Acara itu sedang membawakan topik azab bagi seorang penggibah.

Katanya penggibah Kelak ia akan di masukan kedalam neraka.

Dan langkah kaki saila terhenti, ia diam...

Dan terduduk

'ku menangiiiiisss, membayangkaan betapa keejamnya dirimu atas diriku kau duakan cinta inii kau pergi bersamanyaa hoo hoo....' ok salah server. Hafal dong jelass 🤣

'Allah engkau dekat, penuh kasih sayang... Nanananananana' *jan hujat author gatau liriknya.

Udah lah bacanya gausah sambil nyanyi gitu, pales :v

*Canda doang, jan baper :v

Ia berlari menuju kamarnya dan mengunci pintu kamarnya.

"Ya Allah...."  Ucapnya sambil memeluk gulingnya erat erat. Agar tidak meletus.

Gatau suara dari mana....

'inilah saatnya... ku harus berubaaah... i want to be a alim... I want to be a alim... i want to be a alim... I want to be a alim...' ciee ikut nyanyii.

"Gue harus berubah, dosa gue udah banyak dari pada doi gue," ucapnya tersadar.

"Gue harus ngaku juga, kalo gue pelaku kentut tak kasat mata pada malam itu..."

"Gue harus berubah!!!!!!" Teriaknya lantang.

Teriakannya mampu menghentikan aktivitas makhluk yang ada dibumi.

Best Friends Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang