Chapter 15

80 11 10
                                    

Kelas olahraga tengah berlangsung, Sakura pun tengah bersiap siap pada awalannya untuk berlari, kali ini dia harus melawan Chaeyoung, Kelas Sakura dan Chaeyoung sengaja di gabung untuk pelajaran tambahan sekaligus guru olahraga mereka yang akan pergi ke luar kota sehingga membuat jadwal kelas olahraga Sakura di majukan.

Chaeyoung tersenyum licik melihat Sakura yang tengah bersiap, peluit pun di bunyikan oleh guru olahraga mereka, Sakura pun berlari dengan cepat meninggalkan Chaeyoung di belakangnya. Chaeyoung yang geram sengaja mendorong Sakura setelah mempercepat larinya, Sakura pun terjatuh dengan wajahnya yang menyentuh lantai semen yang cukup keras, Sakura pun bangkit dan merasa kepalanya sangat pusing, semuanya memperhatikannya sekarang bahkan guru olahraganya pun hendak menghampirinya memastikannya baik baik saja namun sebelum itu Sakura terus melanjutkan lari hingga garis finish.

Dia berhasil menyusul chaeyoung dan berhasil menjadi orang pertama di garis finish, Nayoung menghampiri Sakura yang hampir saja ambruk, Nayoung menrangkul Sakura dan melihat hidung Sakura yang memerah dan mengeluarkan darah akibat terjatuh tadi.

" Astaga Sakura!!!! " Nayoung berteriak panik saat melihat Sakura tidak sadarkan diri, Nayoung pun menahan tubuh Sakura dengan posisi terduduk, segera mungkin guru olahraganya menghampiri Nayoung dan Sakura di susul siswa lain yang begitu panik sekaligus terkejut atas kejadian tersebut.

Jonghyun yang kebetulan memasuki ruangan olahraga melihat semua orang yang berkerumun, Jonghyun pun mengerutkan keningnya dan menaruh bola basket ke dalam keranjang khusus bola didekat sudut ruangan olahraga.

Setelah mengembalikan bola, rasa penasaran Jonghyun tidak hilang begitu saja dia pun berjalan ke arah kerumuman tersebut dan menerobos masuk di antara kerumuman adik kelasnya, Jonghyun terkejut saat melihat apa yang terjadi, guru olahraganya pun berusaha menyadarkan Sakura dan berusaha menghentikan pendarahan di hidungnya sementara Nayoung, adiknya menangis sambil menunjuk Chaeyoung.

" YAK INI SEMUA KARENAMU!!!! " Nayoung pun berdiri dan mendorong Chaeyoung dengan kasar sehingga terjadi perkelahian di sana.

" KAU MENYALAHKANKU HAH! ANAK SIALAN ITU YANG SENGAJA MENJATUHKAN DIRINYA BODOH! " Chaeyoung pun membalas Nayoung dengan mendorongnnya.

" YAK KAU SIALAN!!!! " Nayoung yang benar benar emosi menjambak rambut chaeyoung sehingga beberapa teman sekelas mereka melerai.

Jonghyun yang hendak melerai pun memilih untuk menyelamatkan Sakura di tengah situasi seperti ini dan tanpa basa basi Jonghyun mengangkat tubuh Sakura yang masih tidak sadarkan diri.

" Saem, izinkan saya membawanya ke UKS. " ucap Jonghyun yang dengan cepat mengangkat tubuh Sakura sebelum guru olahraganya membawanya, Jonghyun sedikit berlari menuju UKS, sesekali dia melihat darah yang terus keluar dari hidung Sakura.

Sementara itu guru olahraganya pun menghela nafas setidaknya bebannya berkurang sedikit.

" CHAEYOUNG!!! NAYOUNG!!! HENTIKAN !! " teriakan gurunya di sertai suara peluit yang melengking membuat mereka berhenti menjambak satu sama lain.

Kini semua murid duduk dan menununduk, pria paruh baya itu memijit keningnya, dia benar benar tidak habis pikir drama apa lagi yang terjadi.

" Yak kau, lee chaeyoung!! " sang guru pun menatap Chaeyoung dengan penuh kekesalan.

" Kalau kau masih ingin terus mencari masalah di sini lebih baik kau keluar saja! "ucap sang guru dengan kasar.

" Saem, kau tidak bisa menyuruhku keluar karena kau yang justru akan kehilangan pekerjaan. " ucap Chaeyoung dengan berani, Chaeyoung pun berdiri dan segera meninggalkan lapangan.

The Destiny (Hwang Minhyun x Kim Sihyeon)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang