26. Dispatch vs Seokjin-Mina

429 44 22
                                    

5 bulan kemudian...

Lima bulan telah berlalu, segala sakit yang dirasa Namjoon telah hilang, aktifitas pun kembali berjalan sama seperti sebelum kejadian naas yang lalu. Tour konser pun sudah mereka jalani satu bulan lalu dan kini jadwal mereka melakukan promosi di dalam negeri sendiri.

Selepas kejadian itu kini Seokjin jadi lebih cerewet dari sebelumnya, seperti sekarang dia dan Namjoon sedang bertengkar hanya karena kaki kursi yang biasanya menjadi tempat duduk Seokjin patah setelah Namjoon mendudukinya.

"Orangtua itu selalu saja bertengkar" Ujar Hoseok, dia lelah melihat pertengkaran yang mungkin sudah hampir satu jam itu

"BISA KALIAN DIAM?! AKU INGIN TIDUR" Bentak Yoonggi namun matanya masih terpejam

"Tidak! Sebelum Namjoon mengganti kursiku aku tidak mau berhenti. Namjoon-ahh cepat pergi dan belikan aku kursi seperti ini yang baru, aku tidak mau tahu kau harus menggantinya" Oceh Seokjin dengan tempo yang sangat cepat

"Aku yang akan memperbaikinya jadi bisakah kalian diam sekarang?" Tanya Yoonggi dengan suara rendah, dan itu mampu membuat kedua manusia yang saling bertengkar tadi diam. Mereka takut jika Yoonggi sudah merendahkan suaranya itu berarti dia sudah sangat marah

"Akhirnya dua orang tua itu diam juga, aku sampai tidak fokus mengerjakan lagunya"

"Hyung, sudah selesai?" Tanya Jimin pada Hoseok

"Sebenarnya hampir selesai tapi karena keberisikan yang diciptakan kedua orangtua tadi aku sampai salah menulis lirik" Jelasnya

Sebenarnya Hoseok sedang menulis lirik lagu untuk comeback solo Jimin nanti, dia membuatnya khusus untuk Jimin. Dan Jimin sangat senang tentunya mengetahui Hoseok menuliskan lagu untuk comeback solo nya nanti, judul masih dirahasiakan namun Hoseok bilang lagu ini bercerita tentang seorang namja yang menyukai seorang yeoja namun si yeoja ini sudah mempunyai kekasih. Ya begitulah kira-kira.

"Hyung kau tidak kedinginan?" Jimin mengeratkan mantelnya, diluar salju sedang turun

"Tidak, aku kan sudah memakai mantelku" Jawab Hoseok, Jimin manggut-manggut mengiyakan

"Kalian lihat Jin Hyung?" Jungkook tiba-tiba datang sambil memeluk Cookie, kentara sekali dia sedang kedinginan

"Aku tidak tahu, coba tanyakan pada Namjoon Hyung tadi mereka baru saja perang" Jawab Jimin lalu kembali memperhatikan Hoseok yang sedang sibuk menulis lirik

"Tadi aku lihat dia keluar dari dorm" Ujar Taehyung

"Keluar? Mau apa?" Tanya Jungkook sementara Taehyung mengangkat bahunya tidak tahu

"Mau apa memangnya?"

"Tidur" Jawabnya lalu melenggang pergi menuju kamarnya

Sementara diluar dorm Seokjin sedang jalan-jalan, entah apa yang membuat Seokjin jadi ingin berjalan ditengah hamparan salju yang dingin itu. Tidak jauh, hanya disekitar gedung. Namun tiba-tiba...

BRAKKK

"KAN SUDAH KUBILANG JANGAN DEKATI NAMJA MANAPUN, AKU TIDAK SUKA ITU!!" Bentak seseorang dibalik tembok agensinya

Seokjin menoleh untuk melihat lebih jelas, namun keadaan yang remang-remang membuat pandangannya jadi terhalang.

"Aku tidak dekat namja manapun" Jawab seseorang, suaranya seperti seorang yeoja

Ahh, ada yeoja disana? Lalu Seokjin mulai berjalan menghampiri kedua orang yang sedang adu mulut tadi dan benar disana ada seorang namja dan yeoja yang seperti sedang adu mulut.

DEAR MY LOVE (fangirls X IDOL) [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang