My MCV and Doomsday

191 - 195

Bab 191: Melakukan Bunuh Diri?
Penerjemah: Liu_Kaixuan Editor: Valvrave

Wajah Zhang Jing menjadi pucat. Selain ancaman zombie melempar tulangan, dia menemukan bahwa jumlah zombie dengan pelat baja berkurang sangat lambat. Meskipun kekuatan senapan mesin itu sengit, itu masih tidak bisa menangani semua zombie saat mereka bergegas dari segala arah. Dengan cara itu, kerugian mereka secara bertahap akan meningkat.

"Sepertinya mereka memiliki pemimpin yang memberi mereka perintah!" Zhang Jing tiba-tiba berkata. Jika memang ada sesuatu seperti zombie mutan, yang memanggil zombie biasa dengan senjata untuk menyerang, maka itu memang mengerikan. Zombie mutan itu bisa memerintahkan ratusan zombie! Jika itu memerintahkan semua zombie di kota, konsekuensinya akan, setidaknya, menjadi bencana besar!

Semua anggota di Fierce Wind Squad dan Long Yue Squad juga menyadarinya, terutama Long Yue Squad, setelah kehilangan mobil, dan ide penarikan sementara tumbuh.

"Itu tidak akan berhasil, kerugian kita kali ini sangat menghancurkan. Visi kami terbatas! Visi kami terbatas! Kita harus memikirkan metode lain! "Kapten Long Yue Squad berteriak.

Zhang Jing menatap para penyintas ini, dan sedikit keraguan muncul di benaknya. Dalam hal ini, mundur juga akan berbahaya, tetapi itu juga pilihan yang tepat untuk menarik waktu tanpa sepenuhnya masuk ke dalam rawa. Namun, upaya mereka sebelumnya akan sia-sia. Setelah mereka kembali dengan bala bantuan, kelompok zombie mungkin lebih besar dari sekarang.

Setiap orang yang selamat menatap Zhang Jing. Apa yang harus mereka lakukan sepenuhnya bergantung pada keputusannya. Zhang Jing menarik napas dalam-dalam, dan dia juga berencana untuk mundur karena meskipun senjata mesin itu sangat kuat, tidak banyak peluru yang tersisa. Tidak mungkin bagi mereka untuk membunuh zombie-zombie itu. Penarikan diri mereka akan menodai kehormatan mereka, tetapi setelah hari kiamat, menjadi hidup adalah hal yang paling penting. Selain itu, ia perlu memberi tahu militer, sehingga mereka dapat membuat rencana dan menyesuaikan diri. Jika semua daerah di sekitar Pulau Shenhai memiliki zombie mutan, itu akan menjadi tugas berat bagi militer untuk maju.

Ketika Zhang Jing memerintahkan retret, tiba-tiba suara keras datang dari belakang. Terkejut, semua orang berbalik dan melihat pemandangan itu. Seluruh bingkai logam yang dilas dari stasiun tol itu benar-benar runtuh, menghalangi jalan raya!

"Oh! Ini mengerikan! " Zhang Jing tidak punya waktu untuk memikirkan bagaimana itu bisa runtuh karena dia melihat beberapa zombie berkumpul di stasiun tol jalan raya. Itu berarti bahwa mereka akan dikelilingi oleh zombie segera. Itu pasti jalan buntu! Mereka harus bergegas sebelum dikepung. Kehilangan waktu berarti kehilangan nyawa mereka.

"Semua orang, ikuti perintahku, kita akan bergegas bersama!" Zhang Jing memegang senapan mesin berat, berdiri di atas mobil lapis baja sambil berteriak dan menembak! Mundur tidak mungkin, jadi mereka harus membuang sementara pengepungan, bergegas maju!

Sebagai Komandan, bahkan mengetahui bahwa itu berbahaya, Zhang Jing harus membuka palka sambil berdiri. Itu adalah satu-satunya cara untuk memiliki bidang visi yang lebih luas daripada menggunakan periskop dan jendela kecil untuk mengamati kelompok zombie.

Pada saat yang sama, seorang perwira lain juga berdiri, dan murid-muridnya berkontraksi seperti kepala jarum, mengamati sekeliling mereka.

Zhang Jing tahu bahwa maju juga berarti variabel yang lebih tidak dikenal. Mereka kemungkinan akan jatuh ke dalam krisis yang lebih besar dan konvoi mereka akan sepenuhnya dimusnahkan. Namun, di antara konvoi, sebuah mobil berbelok dan langsung menyusuri jalan.

"Om!" Mesinnya mengeluarkan raungan yang mengerikan. Itu berputar dan melaju menuju zombie!

Mobil itu minibus!