Whatsapp (3):
REDO
-Hai Gab..
-Ini aku, Redo..
-Kamu masih ingat kan?
emmm masiih-
ada apa ya?-
-jadi gini,
maksut aku waktu
aku panggil kamu cantik,
itu kamu, eh-rambutmu
yang cantik.*[seketika pipiku menjadi merah ketika membaca pesan yang Redo kirimkan kepadaku.]
haha makasi banyak
sebelumnya,dan aku sangat berterimakasih
sekali kepadamu,Redo.
karna sudah menolongku.-oh haha, iya sama².
dan percakapan kami terus berlanjut
sampai aku lupa waktu untuk melakukan semua kegiatanku.****
"naakk" mama berteriak memanggilku.
aku langsung bergegas menghampiri mama
"ini sudah jam berapa??, daritadi sibuk main hp terus. Memang kamu sudah makan?" ujar mama sambil bernada sedikit kesal.
"be..um ma" (belum ma). ujarku
"Segera makan, mama ga mau kamu sakit" jelas mama.
Lalu aku segera bergegas makan sambil membayangkan Redo yang sedari tadi membuat hatiku berbunga², sesendok demi sesendok tak terasa bahwa aku sudah menghabiskan sepiring nasi.
Ah, aku aja sih yang ke gr-an, udah deh..gausah baper kaliii.
ujarku dalam hati.****
kriiing...
bel sekolah berbunyi"hei Gab..!" Rosa membuyarkan lamunanku.
"ih ngapain sih daritadi kamu ngelamun mulu??" tambahnya.
"g a.. ga pap a kok" (gapapa kok), singkatku.
"ih seriusan nih? gaada masalah apa2 kan Gab? kalo ada cerita dong sama aku, kali aja aku bisa bantu" jelasnya sambil menaikkan alisnya.
"se..ri.. us an..R..os.."(seriusan Ros).
"mm yaudah oke deh,, aku mau mampir ke toko buku nih, mau ikut gaa?? .." tawarnya.
"iy iyadeh"
~~
Kesana kami naik angkutan umum, yaa walaupun sempit²an tapi gapapalah irit ongkos juga.
"nih pak,untuk 2 orang. " Rosa menyodorkan uang sejumlah 4000 ke pak supir.
"trimakasih mbak" ujar pak supir sembari menjalankan angkotnya perlahan.
Lalu kami masuk ke dalam toko.
"Gab, mau beli buku apa?" tanya Rosa sambil keberatan membawa banyak buku yang ingin ia beli.
"a..ku ut..-uh bu...ku u..n-tuk pe..la-j-ara...n se..me-st..er de-pan."(aku butuh buku pelajaran semester depan). jawabku.
"ohh sini ikut" Rosa menarik tanganku dan mengantarku ke tempat buku yang sedangku cari.
"nih, kamu cari aja disini Gab" tambahnya.
Aku memilih 4 buku super tebal, untuk pelajaran IPA, MTK, B. INDO,dan B.INGGRIS.
"sudah?" tanya Rosa sambil keberatan membawa buku2nya sedari tadi.
Aku mantuk.
"yaudah ayuk ke kasir." ajaknya lagi.
Tiba2 langkahku terhenti, aku melihat seorang cowok yang sedang berdiri di kasir untuk mengantri.
Kayanya aku kenal deh, Eh iya itu Redo! aduh gimana nih...
Aku langsung membalikkan badan, dan membiarkan Rosa yang sudah mengantri tepat dibelakang Redo.
"Gab..kok balik lagi?" Rosa berteriak memanggilku.
Reflek, cowok itu, Redo langsung menengok ke arah yang Rosa panggil, aku!
Gawattt gawatttt!! aku langsung berlari ke toilet.~~~~~♡~~~~~
jangan lupa buat ninggalin comment dan votenya ya!
jangan cuma baca doang, hargain yang buat karya GAIS🙌💛
KAMU SEDANG MEMBACA
Aku Gadis yang Berbeda
Teen FictionPada suatu kisah yang menceritakan seorang gadis yang terlahir dimana ia memiliki kekurangan, tuli dan bisu.. Yang selalu diberi cobaan oleh Tuhan akan tetapi ia selalu sabar dalam menghadapinya. Dibalik kekurangannya, dia adalah gadis yang sangat k...